» » » » » "Mural Kreatif" : Corat-coret didinding tembok murid SMPN 6 Banjarmasin diizinkan Guru

"Mural Kreatif" : Corat-coret didinding tembok murid SMPN 6 Banjarmasin diizinkan Guru

Penulis By on Senin, 05 Februari 2018 | No comments

Ini Nih Mural Kreatif ala SMP 6 Banjarmasin, Tembok Dijadikan Media Belajar
PROKAL.CO, Media melukis bisa berupa apa saja. Asal tidak merusak pandangan mata. Itulah yang dilakukan siswa-siswi SMPN 6 Banjarmasin. Mereka mempercantik tembok kelas dengan gambar-gambar menarik.
Coba saja Anda masuk ke Spensix. Sebutan SMAN 6 Banjarmasin. Di sana bakal terlihat pemandangan berbeda. Beberapa bagian tembok bangunan tampak dihiasi dengan berbagai lukisan. Mulai dari flora hingga fauna.
Kemarin (5/2), terlihat sembilan siswa sedang asyik melukis pagar sekolah. Salah satunya bernama Zaky. Dia adalah murid kelas 9E.
Kala itu Zaky sedang melukis wajah. Tampak seperti perempuan cantik. Beramput panjang dan memiliki hidung yang mancung. Dia menyebut sosok dalam lukisan itu adalah temannya.
Di samping kanan Zaky, teman lainnya membuat lukisan berbentuk jamur. Warnanya cerah. Mirip seperti jamur super yang ada dalam games Mario Bross.


Ada juga yang sedang membuat lukisan dekoratif. Berbentuk burung dan tanam-tamanan hias.
Mereka melukis dengan telaten. Untuk sekelas anak SMP, lukisannya keren juga. Tak kalah dengan pelukis profesional atau ahli mural.
"Melukis di tembok ini susah-susah gampang. Bedanya kalau menggunakan kertas atau kanvas apabila salah cukup ganti. Kalau tembok kan enggak bisa,” ucap Zaky, sambil melukis.
Lukisan Zaky dkk mengalir begitu saja. Mereka bebas mengekspresikan imajinasi dan menuangkannya dalam bentuk gambar.
Mereka melukis tentu saja tak menggunakan bahan untuk kanvas atau kertas. Tapi memakai cat tembok.
Apa yang dilakukan Zaky dkk ternyata tugas dari Sri Wahyuni. Guru mata pelajaran kesenian.
Bukan tanpa alasan. Yuni -panggilan akrab Sri Wahyuni- memang sengaja memberikan kebebasan bagi para siswa itu melukis. Karena media kertas dianggap terbatas untuk menyalurkan ekspresi mereka.
Bagaimana dengan respons pihak sekolah? Yuni menyebut tak ada larangan. Sekolah justru mendukung.
Ide bermula ketika sang guru melihat tembok sekolah yang kosong. Yuni pun mengusulkan kepada kepala sekolah untuk digambar. Sebagai media belajar bagi para siswa. Singkat cerita, usulan pun diterima. “Bahkan karena lukisan mural ini pula kepala sekolah minta rumahnya untuk dilukis,” tuturnya.
Sejauh ini sudah ada beberapa bagian tembok yang dilukis. Di antaranya, tempat parkir sepeda, parkiran mobil guru, bangunan pojok sekolah, pagar dan ruang seni.
Menurut Yuni, banyak yang didapat dengan latihan melukis. Yakni melatih kepekaan dalam mengolah media dan menuangkan gagasan dalam otak. Juga merangsang kreatifitas, ketekunan, kesabaran plus ketelitian.
“Siswa kan juga ada rasa bosan dan kejenuhan. Nah dengan adanya melukis ini bisa bikin rileks. Bisa juga disebut sarana relaksasi seperti orang meditasi,” katanya sembari tersenyum.
Aktivitas melukis tembok dikerjakan oleh siswa kelas 9. Khusus untuk pelajaran kesenian. Total adal 10 kelas yang dihuni masing-masing 32 murid. "Semua lukisan hasil karya siswa kelas sembilan," sebut sang guru.
Kapan mereka melukis? Sesuai dengan jadwal. Tiap kelas dibagi menjadi beberapa kelompok. Masing-masing diisi lima orang.
Kepala Sekolah SMP Negeri 6 Banjarmasin, H Johanis mengapresiasi kreativitas yang dilakukan oleh murid-muridnya. “Istri saya waktu ke sini melihat bagus banget lukisan anak-anak, dan minta dibikinkan seperti itu, dan sudah ngomong sama guru keseniannya, untuk dilukiskan juga,” ungkapnya. (gmp/at/nur)
 
KREATIF: Siswa kelas 9 E SMP Negeri 6 Banjarmasin melukis di tembok pagar sekolah, Senin (5/2) siang.
Sumber Berita : http://kalsel.prokal.co/read/news/13567-ini-nih-mural-kreatif-ala-smp-6-banjarmasin-tembok-dijadikan-media-belajar.html

Re-Post by http://migoberita.blogspot.co.id/ Selasa/06022018/15.44Wita/Bjm 
Baca Juga Artikel Terkait Lainnya