» » » » » » » » » » AYO DUKUNG dengan DOA !!! Semifinal Timnas Indonesia U16 berjumpa dengan Malaysia

AYO DUKUNG dengan DOA !!! Semifinal Timnas Indonesia U16 berjumpa dengan Malaysia

Penulis By on Rabu, 08 Agustus 2018 | No comments


Malaysia dan Thailand Sama-sama Sempat Dibantu Gol Bunuh Diri hingga Akhirnya Lolos ke Semifinal Piala AFF U-16 2018

BOLASPORT.COM - Tim nasional U-16 Malaysia dan Thailand sama-sama diuntungkan dengan gol bunuh diri di fase Grup B Piala AFF U-16 2018.
Timnas U-16 Malaysia dan Thailand telah dipastikan lolos dari fase grup Piala AFF U-16 2018.
Keduanya menjadi wakil dari Grup B yang berhak lolos ke fase semifinal pada ajang bergengsi se-Asia Tenggara ini.
Thailand keluar sebagai pemuncak tabel klasemen B dengan koleksi 10 poin dari empat pertandingan.
Sementara Malaysia lolos sebagai runner up setelah mengumpulkan sembilan poin.


Uniknya, kedua tim tersebut tercatat pernah sama-sama "tertolong" oleh gol bunuh diri untuk meraih poin di fase grup.
Thailand mampu meraih kemenangan 2-1 tatkala melawan Malaysia pada pertandingan pertama Grup B, Senin (30/7/2018).
Pada saat itu, dua gol Thailand semuanya merupakan hasil gol bunuh diri pemain Malaysia, Ali Imran Sukari (13') dan Muhammad Nuh Azlan Syah Modh Yusof (64').
Selanjutnya, Thailand cukup menahan imbang Laos 0-0 pada matchday ketiga untuk keluar sebagai juara grup Grup B.
Secara tidak langsung, hasil seri antara Thailand dan Laos tersebut membantu Malaysia untuk lolos dari fase grup.
Pasalnya, skuat muda Harimau Malaya bersaing dengan Laos untuk menduduki posisi kedua Grup B.
Pertolongan pun kembali hinggap kepada Malaysia tatkala bersua Laos di laga terakhir.
Saat itu Malaysia mampu menang tipis 1-0 lewat gol bunuh diri pemain Laos, Anantaza Siphongphan, ketika pertandingan baru berjalan empat menit.
Alhasil, Malaysia menemani Thailand sebagai runner-up Grup B dengan koleksi sembilan poin.
Malaysia akan bertemu dengan timnas U-16 Indonesia pada semifinal Piala AFF U-16 2018 yang digelar Kamis (9/8/2018).
Timnas
FAM
Skuat timnas U-16 Malaysia dalam uji coba melawan timnas U-16 Indonesia pada 23 Juli 2018.
Sumber Berita : https://www.bolasport.com/timnas/296032-malaysia-dan-thailand-samasama-sempat-dibantu-gol-bunuh-diri-hingga-akhirnya-lolos-ke-semifinal-piala-aff-u16-2018?page=all

Tinggalkan Jauh Indonesia, Thailand Bisa Pecahkan Rekor Juara Piala AFF U-16

BOLASPORT.COM - Dua langkah lagi bagi timnas U-16 Thailand untuk memecahkan rekor juara Piala AFF U-16 dan memperlebar jarak dari negara saingan seperti Indonesia, Malaysia, dan Vietnam.
Saat ini Thailand telah melaju sampai semifinal Piala AFF U-16 2018.
Tim Gajah Putih akan bersua Myanmar di semifinal yang dihelat di Stadion Gelora Delta, Sidoarjo, Kamis (9/8/2018) pukul 15.30 WIB.
Thailand lolos ke semifinal dengan status juara Grup B, sementara Myanmar berstatus runner-up Grup A.
Perlu dua langkah lagi, yakni memenangi laga semifinal dan final Piala AFF U-16 2018 maka Thailand akan memecahkan rekor juara.
Tim asal negeri Gajah Putih itu telah mengoleksi tiga gelar juara Piala AFF U-16 pada 2007, 2011, dan 2015.
Torehan tiga gelar juara Thailand hanya disamai Vietnam yang telah terhenti di babak penyisihan Grup A.
Sementara prestasi terbaik Indonesia di Piala AFF U-16 hanya menjadi runner-up pada edisi 2013.
Malaysia mengoleksi satu gelar Piala AFF U-16 pada 2013, saat itu skuat Garuda Asia kalah dari Malaysia di final.
Jika Thailand mulus dalam dua laga mereka, semifinal dan final maka pasukan muda The War Elephants itu akan memecahkan rekor dengan empat kali juara Piala AFF U-16.

Berikut perolehan gelar juara dan prestasi terbaik setiap tim di Piala AFF U-16.
  1. Thailand, 3 gelar (2007, 2011, 2015)
  2. Vietnam, 3 gelar (2006, 2010, 2017)
  3. Myamar, 2 gelar (2002, 2005)
  4. Malaysia, 1 gelar (2013)
  5. Laos, 3 kali runners-up (2002, 2007, 2011)
  6. Indonesia, 1 kali runners-up (2013)
  7. Timor Leste, peringkat ketiga (2010)
  8. Singapura, peringakt keempat (2008, 2011)
  9. Kamboja, peringkat keempat (2016)
  10. Singapura, babak grup
  11. Filipina, babak grup
Timnas
ASEANFOOTBALL.ORG
Bek Timans U-16 Singapura Aniq Raushan (kiri) berebut bola dengan striker Timnas U-16 Thailand Kittiphong Khetpara dalam duel Grup B Piala AFF U-16 2018 di Stadion Gelora Joko Samudro, Gresik, Jawa Timur, Jumat (3/8/2018) sore WIB.
Sumber Berita : https://www.bolasport.com/timnas/296271-tinggalkan-jauh-indonesia-thailand-bisa-pecahkan-rekor-juara-piala-aff-u16?page=all

Live Streaming dan Prediksi Susunan Pemain Timnas U-16 Indonesia Vs Malaysia, Misi Mengukir Sejarah Baru

BOLASPORT.COM - Tim nasional (timnas) U-16 Indonesia akan bersua Malaysia dalam babak semifinal Piala AFF U-16 2018 di Stadion Gelora Delta Sidoarjo pada Kamis (9/8/2018) pukul 19.00 WIB.
Laga tersbeut diprediksi akan seru mengingat kedua tim memiliki rivalitas yang tinggi.
Kemenangan sangat ingin diraih tim asuhan pelatih Fakhri Husaini, karena ingin mengukir sejarah baru dalam gelaran Piala AFF U-16.
"Kami sudah menyiapkan strategi untuk bisa memberikan tekanan perlawanan dari awal pertandingan dan mempersembahkan kemenangan bagi tim ini,” ujar Fakhri Husaini.
Pasalnya, timnas U-16 Indonesia belum sekali pun meraih gelar juara Piala AFF U-16.
Prestasi terbaik tim berjulukan Garuda Asia adalah menjadi runner-up pada gelaran Piala AFF U-16 2013 yang digelar di Myanmar.
Oleh sebab itu target juara sangat ingin diraih oleh Garuda Asia, apalagi saat ini mereka bermain sebagai tuan rumah.
Namun timnas U-16 Malaysia juga tidak akan tinggal diam mengingat pelatih kepala mereka yakni Raja Azlan Shah bakal menjanjikan permainan keras.
"Kami tahu bahwa kami harus memainkan pertandingan bertahan yang keras saat berjumpa Indonesia. Bagaimana pun juga, ini adalah permainan yang harus dimainkan," ujarnya.
Berikut prediksi susunan pemain kedua tim:
  • Indonesia
Ernando Ari, Amirudin Bagas Kaffa, Komang Teguh, Fadilah Nur Rahman, Yudha Febrian, David Maulana, Brylian Aldama, Rendy Juliansyah, Mochammad Supriadi, Amirudin Bagus Kahfi, Amanar Abdilah.
Pelatih: Fakhri Husaini
Abdul Alim, Ali Imran Sukari, Muhammad Izzul Adam, Muhammad Alias Alan, Dinesh Baskaran, Alif Daniel, Muhammad Azmil Hafiz, Muhammad Marwan Abdul Rahman, Harith Naem Jaineh, Muhammad Azrul Haikan, Megat Syafique Syazwan.
Pelatih: Raja Azlan Shah
Dan berikut dua link live streaming yang akan disiarkan langsung Indosiar mulai pukul 18.30 WIB:
Live streaming 1
Live streaming 2
Timnas
SUCI RAHAYU/BOLASPORT.COM
Skuat timnas U-16 Indonesia menjelang laga melawan Myanmar pada laga kedua Grup A Piala AFF U-16 2018 di Stadion Gelora Delta Sidoarjo, Jawa Timur, Selasa (31/07/2018).
Sumber Berita : https://www.bolasport.com/timnas/296234-live-streaming-dan-prediksi-susunan-pemain-timnas-u16-indonesia-vs-malaysia-misi-mengukir-sejarah-baru?page=all

Rekor Bagus Kahfi untuk Cetak Gol di Setiap Laga Bisa Saja Terhenti Oleh Malaysia, Kenapa?

BOLASPORT.COM - Laga semifinal Piala AFF U-16 2018 antara timnas U-16 Indonesia dan Malaysia di Stadion Gelora Delta, Sidoarjo, pada Kamis (9/8/2018), dipastikan akan berjalan menarik.
Hal itu lantaran kedua tim memiliki rivalitas yang tinggi, dan pelatih timnas U-16 Malaysia,Raja Azlan Shah Raja So'ib, telah memberikan intruksi bakal bermain keras.
"Kami tahu bahwa kami harus memainkan pertandingan bertahan yang keras saat berjumpa Indonesia. Bagaimana pun juga, ini adalah permainan yang harus dimainkan," ujarnya.
Dengan demikian, diprediksi rekor Bagus Kahfi yang selalu bisa mencetak gol di setiap pertandingan Piala AFF U-16 2018 bakal terhenti.
Di tambah lagi, timnas U-16 Indonesia pernah kalah saat pertandingan uji coba kontra Malaysia sebelum Piala AFF U-16 2018 bergulir.
Saat itu tim berjulukan Garuda Asia harus takluk dengan skor 3-4 di Petaling Jaya, Kuala Lumpur, Jumat (6/7/2018).
Dan yang lebih parahnya, nama Bagus Kahfi tidak tercatat di papan skor dalam perolehan tiga gol untuk Garuda Asia saat itu.
Hal tersebut yang menyebabkan Bagus Kahfi diprediksi akan bekerja lebih ekstra lagi dalam menggempur pertahanan Malaysia.
Namun memang sebelumnya Bagus Kahfi menyatakan kalau bukan gol yang dirinya cari.
Tetapi dapat membuat tim kebanggaan masyarakat Indonesia ini sukses menjadi Juara Piala AFF U-16 2018.
Timnas
SUCI RAHAYU/BOLASPORT.COM
Pemain timnas U-16 Indonesia, Bagas Kahfa dan Bagus Kahfi, menjelang dimulainya laga melawan Myanmar pada laga kedua Grup A Piala AFF U-16 2018 di Stadion Gelora Delta Sidoarjo, Jawa Timur, Selasa (31/07/2018).
Sumber Berita : https://www.bolasport.com/timnas/296218-rekor-bagus-kahfi-untuk-cetak-gol-di-setiap-laga-bisa-saja-terhenti-oleh-malaysia-kenapa--?page=all

Lawan Malaysia, Fakhri Siapkan Timnas U-16 untuk Lakoni Adu Penalti

BOLASPORT.COM - Timnas U-16 Indonesia menggelar latihan pada Rabu (8/8/2018) pagi. Ini untuk mematangkan persiapan menghadapi Malaysia pada semifinal Piala AFF U-16 di Stadion Gelora Delta, Sidoarjo, Kamis (9/8/2018).
Pelatih Timnas U-16 Indonesia, Fakhri Husaini, mengatakan bahwa yang membedakan persiapan kali ini adalah tambahan latihan penalti. Sebab, dalam pertandingan semifinal tidak ada perpanjangan waktu.
Ketika dalam waktu normal skor masih sama kuat, laga akan dilanjutkan dengan adu tos-tosan. Fakhri sudah memilih pemain yang akan diturunkan jika laga harus ditentukan memalui adu penalti.
"Ini penting buat kami untuk menyiapkan aspek teknik, fisik maupun mental. Penalti tadi latihan untuk penendang maupun untuk penjaga gawang," ucap Fakhri usai memimpin latihan tim, Rabu (8/8/2018).
Fakhri mengatakan, para pemain secara umum dalam kondisi bagus. Sebanyak 23 pemain yang dibawa siap dimainkan dan mereka antusias menyambut laga semifinal melawan Malaysia.
"Ini yang mereka tunggu-tunggu, tentu saya mewakili pemain, offisial dan PSSI, berharap laga melawan Malaysia bisa berlangsung menarik," kata dia.
Kendati demikian, Fakhri ingin laga Indonesia vs Malaysia bisa berjalan dengan aman, baik bagi tim tuan rumah dan tim tamu.
"Selama pertandingan maupun setelah pertandingan, saya berharap berlangsung dengan baik tanpa ada masalah sedikit pun," pungkas Fakhri.
Timnas
SUCI RAHAYU/BOLASPORT.COM
Amiruddin Bagus Kahfi Alfikri (tengah/20) merayakan gol bersama rekan-rekannya di timnas U-16 Indonesia saat menghadapi Kamboja di laga Grup A Piala AFF U-16 2018 di Stadion Gelora Delta, Sidoarjo, Senin (6/8/2018)
Sumber Berita : https://www.bolasport.com/timnas/296225-lawan-malaysia-fakhri-siapkan-timnas-u16-untuk-lakoni-adu-penalti

Timnas U-16 Indonesia Sudah Siapkan Mental Saat Lawan Malaysia

BOLASPORT.COM - Timnas U-16 Indonesia sukses menyapu bersih lima pertandingan di fase grup Piala AFF U-16 2018 dengan meraih kemenangan. Dengan keberhasilan tersebut, skuad besutan Fakhri Husaini ini lolos ke semifinal sebagai juara Grup A.
Skuad Garuda Asia akan berjumpa Malaysia pada babak semifinal. Ada beberapa hal yang menjadi sorotan Fakhri sebelum menantang rivalnya itu, yakni aspek mental pemain dalam mengontrol emosi di atas lapangan.
"Ini penting buat kami. Saat melawan Myanmar dan Vietnam, pemain terpancing dan terprovokasi. Ini harus menjadi pelajaran penting buat semua pemain," kata Fakhri, Selasa (7/8/2018).
Yang kedua adalah konsentrasi dan ketenangan di atas lapangan. Fakhri menyebut, situasi di lapangan bisa menjadi berbahaya ketika para pemain tidak tenang dan konsentrasi.
"Provokasi pasti akan ada di mana saja karena provokasi dari sebagian tim adalah salah satu cara untuk memengaruhi konsentrasi pemain lawan. Kami tentu sudah belajar banyak dari laga-laga sebelumnya," tutur Fakhri.
Dia meminta kepada seluruh pemain untuk mengambil pelajaran saat menghadapi Myanmar dan Vietnam di fase grup sebagai persiapan dan modal menghadapi Harimau Malaya pada babak semifinal yang digelar di Stadion Gelora Delta, Sidoarjo, Kamis (7/8/2018).
Timnas Indonesia memiliki catatan kurang apik ketika bertemu Malaysia.
Menilik perjalanan timnas U-19 Indonesia, misalnya, langkah Egy Maulana Vikri dan kawan-kawan terhenti di babak semifinal Piala AFF U-19.
"Kami tentu ingin memiliki cerita sendiri tanpa (perlu) melihat apa pun hasil yang dicapai timnas U-19," katanya.
Pada prinsipnya, kata Fakhri, dalam setiap pertandingan, timnya selalu melakukan persiapan sebaik mungkin.
"Kami sudah siap dan berupaya semaksimal mungkin, termasuk mental pemain sudah kami siapkan jauh-jauh hari," kata Fakhri.
Timnas
SUCI RAHAYU/BOLASPORT.COM
Pelatih timnas U-16 Indonesia, Fakhri Husaini, memeluk pemainnya usai mengalahkan Vietnam 4-2 pada laga ketiga Grup A Piala AFF U-16 2018 di Stadion Gelora Delta Sidoarjo, Jawa Timur, Kamis (02/08/2018) malam.
Sumber Berita : https://www.bolasport.com/timnas/296212-timnas-u16-indonesia-sudah-siapkan-mental-saat-lawan-malaysia

Pertahanan Timnas U-16 Malaysia Akan Peragakan Permainan Keras

BOLASPORT.COM - Tim nasional (timnas) U-16 Indonesia akan bersua Malaysia di babak semifinal Piala AFF U-16 di Stadion Gelora Delta, Sidoarjo, pada Kamis (9/8/2018) pukul 19.00 WIB.
Bagi kedua tim, laga ini bukanlah yang pertama, karena mereka pernah bertanding di pertandingan uji coba sebelum Piala AFF U-16 2018 dimulai.
Saat itu Bagus Kahfi gagal mencetak gol dan harus menyerah dengan skor 3-4 di di di Petaling Jaya, Kuala Lumpur, Jumat (6/7/2018).
Untuk mengulang momen tersebut dan demi menghentikan langkah timnas U-16 Indonesia menjuarai Piala AFF, Pelatih Malaysia, Raja Azlan Shah Raja So'ib, memiliki strategi khusus.
"Karena kami tahu bahwa kami harus memainkan pertandingan bertahan yang keras saat berjumpa Indonesia. Bagaimanapun juga, ini adalah permainan yang harus dimainkan," ujarnya dilansir BolaSport.com dari aseanfootball.org.
Memang strategi dengan permainan keras tersebut dinilai oleh Raja Azlan Shah Raja So'ib bakal mampu mengulang momen saat timnya menang 4-3.
Dan top scorer sementara Piala AFF U-16 2018 yakni Bagus Kahfi pun dinilai bakal kewalahan untuk menembus pertahanan Malaysia.
Namun meski begitu, dukungan masyarakat Indonesia di Stadion Gelora Delta, Sidoarjo diprediksi mampu melipat gandakan semangat anak asuh Fikhri Husaini.
Timnas
FAM
Skuat timnas U-16 Malaysia dalam uji coba melawan timnas U-16 Indonesia pada 23 Juli 2018Sumber Berita : https://www.bolasport.com/timnas/296177-pertahanan-timnas-u16-malaysia-akan-peragakan-permainan-keras

Larangan Keras bagi Suporter Indonesia Saat Timnas U-16 Malaysia Bernyanyi

BOLASPORT.COM - Sekretaris Jenderal (Sekjen) PSSI, Ratu Tisha, meminta kepada suporter Indonesia bisa menghormati timnas U-16 Malaysia saat menyanyikan lagu kebangsaannya. 
Dijadwalkan timnas U-16 Malaysia akan bertemu timnas U-16 Indonesia pada laga semifinal Piala AFF U-16 di Stadion Gelora Delta, Sidoarjo, Kamis (9/8/2018).
Pertandingan Indonesia melawan Malaysia kemungkinan besar akan dipadati oleh suporter tuan rumah untuk mendukung penuh pasukan Garuda Asia.
Emosi suporter Indonesia sebelumnya sempat terpancing dikarenakan salah satu pemain Malaysia, Amirulah, memasang bendera Indonesia secara terbalik di instastorynya sebelum Piala AFF U-16 dimulai.
Aksi itu membuat amarah bagi masyarakat Indonesia untuk merelakan masuk saat Malaysia bermain melawan Thailand di laga perdana Grup B Piala AFF U-16 di Stadion Gelora Joko Samudro, Gresik, pada akhir Juli 2018.
Di dalam stadion, masyarakat Indonesia memberikan hinaan kepada Malaysia dan juga Amirulah.
Bahkan, federasi sepak bola Malaysia (FAM) meminta timnya untuk mundur dari Piala AFF U-16 akibat hinaan tersebut.
AFF selaku konfederasi sepak bola Asia Tenggara juga meminta masyarakat Indonesia bisa menghormati tamunya termasuk Malaysia.
"Saya sangat mengharapkan dukungan dan sikap respek dari masyarakat Indonesia kepada tim lawan (Malaysia)," kata Tisha saat Forum Diskusi Bola di Gedung Kompas Gramedia, Jakarta Barat, Rabu (8/8/2018).
"Ada dua hal yang harus kita cermati bersama, yakni pertama itu simbol negara yang benar-benar harus kita hormati saat tim lawan (Malaysia) menyanyikan lagu kebangsaan."
"Tidak perlu kalian mencemooh itu karena sejak Sekolah Dasar tidak pernah kita diajarkan untuk menyoraki lagu kebangsaan orang lain. Seakan itu mencerminkan lemahnya mental kita sehingga harus menjatuhkan lawan," ucap wanita lulusan FIFA Master tersebut.
Untuk yang kedua, Tisha mengatakan jangan ada hinaan kepada tim Malaysia.
Pasalnya tim yang bertanding di ajang tersebut masih berusia 16 tahun dan berjuang demi negaranya.
Indonesia juga rencananya akan bertanding di Piala Asia U-16 2018 yang berlangsung di Malaysia pada September sampai Oktober mendatang.
Tisha tidak mau Amirudin Bagus Kahfi dkk mendapatkan tekanan tersebut terlebih mereka menargetkan lolos ke Piala Dunia U-17 2019.
"Untuk itu kami meminta masyarakat harus respek dan fairplay. Ingat tidak pernah ada leluhur kita yang mencemooh negara lain," kata Tisha.
"Di dalam diri kita ada dua hal yakni merah dan putih. Merah artinya berani dan putihnya artinya suci, lalu kemana yang putih itu bila keberaniaan kita dipakai untuk menyoraki tim lain," tutup Tisha.
Timnas
DOK. PSSI
Pelatih Timnas U-16 Indonesia dan Malaysia, Beserta Beberapa Pemainnya Berfoto Bersama
Sumber Berita : https://www.bolasport.com/timnas/296183-larangan-keras-bagi-suporter-indonesia-saat-timnas-u16-malaysia-bernyanyi?page=all

Timnas U-16 Indonesia Vs Malaysia, Ini Pesan Fakhri Husaini

BOLASPORT.COM - Pelatih timnas U-16 Indonesia, Fakhri Husaini, berharap anak didiknya tidak mudah terprovokasi saat berhadapan dengan Malaysia pada babak semifinal Piala AFF U-16 2018 di Stadion Gelora Delta, Sidoarjo, Kamis (9/8/2018).
Pernyataan Fakri tersebut berkaca dari pertandingan sebelumnya pada babak penyisihan.
Kejadian pada saat menghadapi Vietnam dan Myanmar pada babak penyisihan Grup A dapat dijadikan pelajaran bagi para pemain timnas U-16 Indonesia pada saat mereka menghadapi Malaysia di babak empat besar.
"Kami mengevaluasi, aspek yang belum bisa sepenuhnya adalah mengontrol emosi. Sebab, dua kali kami bermain melawan Myanmar dan Vietnam, pemain terpancing, pemain mudah terprovokasi, dan ini jadi pelajaran penting bagi semua pemain," ujar Fakhri, selepas menyaksikan laga Malaysia kontra Laos, Selasa (7/8/2018).
"Kedua, ada beberapa situasi yang berbahaya ketika pemain kurang konsentrasi dan kurang tenang dalam mengambil keputusan, ini yang harus bisa diantisipasi dalam laga besok (lawan Malaysia)," ucap dia.
Fakhri lantas melanjutkan bahwa provokasi memang kadang dihadirkan oleh sebuah tim guna menjatuhkan mental bermain maupun mengacaukan skema permainan lawan.
"Provokasi pasti akan ada, di mana saja karena bagi sebagian tim, provokasi adalah salah satu cara memengaruhi konsentrasi lawan. Tentu kami sudah belajar banyak dari laga sebelumnya, pengalaman ketika lawan Vietnam dan Myanmar, akan menjadi pelajaran penting untuk persiapan lawan Malaysia," kata dia.
Meski demikian, Fakhri menyatakan, dia tidak memberlakukan persiapan khusus jelang menghadapi Malaysia, termasuk "mengarantina" para pemain timnas U-16 Indonesia.
"Tidak ada karantina khusus, semua pertandingan kami hanya lakukan persiapan sebaik mungkin, semaksimal mungkin, termasuk aspek mental, sudah kami lakukan sejak jauh-jauh hari," tutur dia.
Malaysia melaju ke babak semifinal kali ini dengan menyabet posisi runner-up Grup B seusai mengalahkan Laos dengan skor tipis 1-0, Selasa (7/8/2018) kemarin.
Sementara itu, timnas U-16 Indonesia melaju sebagai juara Grup A.
Timnas
SUCI RAHAYU/BOLASPORT.COM
Secara simbolis, pelatih Timnas U-16 Indonesia, Fakhri Husaini (kiri), menyerahkan donasi untuk korban gempa Lombok kepada Ahmad Riyadh, Ketua Asprov PSSI Jawa Timur. Penyerahan itu dilakukan setelah pertandingan melawan Kamboja di Stadion Gelora Delta, Sidoarjo, Senin malam (6/8/2018).
Sumber Berita : https://www.bolasport.com/timnas/296180-timnas-u16-indonesia-vs-malaysia-ini-pesan-fakhri-husaini

Skuat Timnas U-16 Indonesia Diproyeksi PSSI Bermain di Olimpiade 2024

BOLASPORT.COM - Sekretaris Jenderal (Sekjen) PSSI, Ratu Tisha, mengatakan ada proyek jangka panjang yang diperuntukkan kepada timnas U-16 Indonesia. 
Kata Tisha, skuat asuhan Fakhri Husaini saat ini diharapkan bisa membela timnas Indonesia di Olimpiade 2024 yang berlangsung di Prancis.
PSSI sudah merancang proyek jangka panjang untuk timnas U-16 Indonesia agar bisa bermain di Olimpiade 2024.
Melihat dari usianya, tentu saja timnas U-16 Indonesia bisa bermain di ajang tersebut karena umurnya menginjak 23 tahun.
Menyiapkan timnas Indonesia untuk bermain di level Olimpiade bukan perkara yang mudah bagi PSSI.
Untuk itu, PSSI memiliki program yang nantinya pada 2020 sudah ada kompetisi usia muda untuk menambah kekuatan di level timnas Indonesia di Olimpiade 2024.
"Kami sedang fokus menyiapkan program pada 2020 mendatang, kenapa karena menuju 2024 pemain timnas U-16 Indonesia yang saat ini bermain di Piala AFF U-16 akan kami usahakan agar bisa bertanding di Olimpiade 2024 di Prancis," kata Tisha saat Forum Diskusi Bola di Kantor Kompas Gramedia, Jakarta Barat, Rabu (8/8/2018).
Tisha menambahkan ada lima program yang akan dijalankan PSSI untuk menciptakan timnas Indonesia.
Program pertama adalah organisasi yang dimana PSSI harus merapikan itu terlebih dahulu saat ini.
Setelah organisasi dibentuk, PSSI baru mengarah ke pengembangan, baik itu menciptakan pemain ataupun wasit berkualitas.
Program ketiga yang akan dijalankan PSSI itu menyiapkan kompetisi usia muda sebanyak-banyaknya pada 2020 mendatang.
Setelah itu, federasi sepak bola Indonesia itu fokus ke aktivitas bisnis.
Setelah empat itu dijalankan dengan baik, Tisha yakin program kelima pembentukan timnas Indonesia bisa berjalan lancar.
"Kelima itu harus kami fokuskan dari sekarang sampai nanti 2020 karena untuk menjalankan itu tidak mudah," kata Tisha.
"Nanti pada 2019 setiap pemain muda harus mempunyai kontrak dan klub-klub Liga 1 ataupun Liga 2 harus sudah memiliki akademi yang berkembang dengan baik."
"Baru nanti pada 2030 kami menargetkan lolos ke Piala Dunia dan bersama-sama dengan negara ASEAN, kami berencana membidik menjadi tuan rumah Piala Dunia 2034, tapi untuk saat ini kami fokus menuju Olimpiade 2024," kata Tisha.
Forum Diskusi BOLA merupakan acara dialog bulanan yang diprakarsai Tabloid BOLA dan BolaSport.com untuk membahas isu-isu kontemporer, relevan dan sedang ramai diperbincangkan di dunia olahraga bersama para stakeholder bersangkutan.
Timnas
SUCI RAHAYU/BOLASPORT.COM
Amiruddin Bagus Kahfi Alfikri (tengah/20) merayakan gol bersama rekan-rekannya di timnas U-16 Indonesia saat menghadapi Kamboja di laga Grup A Piala AFF U-16 2018 di Stadion Gelora Delta, Sidoarjo, Senin (6/8/2018)
Sumber Berita : https://www.bolasport.com/timnas/296156-skuat-timnas-u16-indonesia-diproyeksi-pssi-bermain-di-olimpiade-2024?page=all

Ini Tujuan Fakhri Husaini Ajak Dua Pilar Timnas U-16 Indonesia Makan Semeja dengan Pemain Malaysia

BOLASPORT.COM - Satu hari jelang semifinal Piala AFF U-16 2018 antara timnas U-16 Indonesia kontra timnas U-16 Malaysia, kedua kesebelasan itu tampak santai. Mereka terlihat sangat bersahabat dengan menggelar acara makan bersama dalam satu meja.
Laga semifinal Piala AFF U-16 2018 antara timnas U-16 Indonesia dengan timnas U-16 Malaysia akan dihelat di Stadion Gelora Delta, Sidoarjo, Jawa Timur pada Kamis (9/8/2018).
Sehari sebelum pertandingan tersebut, pemain kedua tim terlihat rileks.
Dilansir BolaSport.com dari laman resmi PSSI, ada agenda khusus seusai menggelar Match Coordination Meeting (MCM) di Avenue Cafe, Jawa Paragon Hotel and Residence, Surabaya, Rabu (8/8/2018).
Indonesia diwakili oleh pelatih Fakhri Husaini dan dua orang pemain andalan skuat Garuda Asia, David Maulana dan Amiruddin Bagus Kahfi Alfikri.
Ada pun Malaysia juga diwakili oleh pelatih Raja Azlan Shah dan tiga pemain mereka yaitu: Muhammad Amirul Ashrafiq Hanifah, Dinesh Baskaran, dan Muhammad Danish Ishak.
Fakhri mengakui, jika ia telah mengenal Raja Azlan jauh sebelum Piala AFF U-16 ini.
“Saya dan coach Raja Azlan memang sudah lama bersahabat. Para pemain (Bagus dan David) juga bicara banyak dan bercanda," kata Fakhri.
Dari apa yang dituturkan pelatih asal Aceh itu, terlihat jelas jika kondisi dan suasana kedua tim jelang pertandingan amat cair serta kondusif.
Acara makan bersama tersebut sengaja dilakukan sebagai sarana untuk bersilaturahmi antarkedua negara.
Amiruddin Bagus Kahfi Alfikri (tengah/20) merayakan gol bersama rekan-rekannya di <a style='color:#c1272d;text-decoration:none' href='http://bolasport.com/tag/timnas-u-16-indonesia'>timnas U-16 Indonesia</a> saat menghadapi Kamboja di laga Grup A <a style='color:#c1272d;text-decoration:none' href='http://bolasport.com/tag/piala-aff-u-16-2018'>Piala AFF U-16 2018</a> di Stadion Gelora Delta, Sidoarjo, Senin (6/8/2018)
Amiruddin Bagus Kahfi Alfikri (tengah/20) merayakan gol bersama rekan-rekannya di timnas U-16 Indonesia saat menghadapi Kamboja di laga Grup A Piala AFF U-16 2018 di Stadion Gelora Delta, Sidoarjo, Senin (6/8/2018)
SUCI RAHAYU/BOLASPORT.COM
"Suasana berjalan dengan hangat dan intim tadi. Ini silahturahim yang biasa kami lakukan jelang pertandingan," ujar Fakhri lagi, menambahkan.
Dari pertemuan itu, Fakhri menandaskan, jika dia ingin menanamkan sikap menghormati dan sportif terhadap lawan.
Dia jelas tidak menginginkan sepak bola menjadi medium untuk saling tebar kebencian dan menumbuhkan potensi permusuhan.
"Saya ingin menanamkan respek dan fair play kepada pemain kami," ucap Fakhri.
"Bahwa ini sepak bola, betul, tetapi kami harus menjunjung tinggi dua nilai-nilai tersebut,” tuturnya, mengakhiri.
Timnas
DOK. PSSI
Pelatih Timnas U-16 Indonesia dan Malaysia, Beserta Beberapa Pemainnya Berfoto Bersama
Sumber Berita : https://www.bolasport.com/timnas/296114-ini-tujuan-fakhri-husaini-ajak-dua-pilar-timnas-u16-indonesia-makan-semeja-dengan-pemain-malaysia?page=all

Kurniawan Dwi Yulianto Minta Masyarakat Tak Bebani Timnas U-16 Indonesia

BOLASPORT.COM - Eks penyerang timnas Indonesia, Kurniawan Dwi Yulianto, mempunyai pesan untuk masyarakat terkait timnas U-16 Indonesia. David Maulana Cs kini tengah berjuang di ajang Piala AFF U-16 2018.
Timnas U-16 Indonesia akan memainkan laga semifinal melawan timnas U-16 Malaysia di Gelora Delta, Sidoarjo, Kamis (9/8/2018).
Mereka melaju ke semifinal setelah bermain impresif sepanjang fase Grup A dengan mengalahkan timnas U-16 Filipina (8-0), Myanmar (2-1), Vietnam (4-2), Timor Leste (3-0), dan Kamboja (4-0).
"Buat saya, menjaga performa mereka itu lebih utama. Mereka harus bisa lebih berkembang lagi," kata Kurniawan kepada wartawan.
"Jangan dijadikan Piala AFF segalanya, masih ada AFC yang bisa jadi tiket ke Piala Dunia. Tapi jadikan ajang ini untuk lebih meningkatkan kerja sama tim," ujarnya.
Eks penyerang timnas Indonesia, <a style='color:#c1272d;text-decoration:none' href='http://bolasport.com/tag/kurniawan-dwi-yulianto'>Kurniawan Dwi Yulianto</a>, menjawab pertanyaan wartawan di Kantor Bukalapak, Jakarta.
Eks penyerang timnas Indonesia, Kurniawan Dwi Yulianto, menjawab pertanyaan wartawan di Kantor Bukalapak, Jakarta.
MUHAMMAD ROBBANI/BOLASPORT.COM
(Baca juga: Timnas U-16 Indonesia Impresif, Indra Sjafri Tertarik Boyong ke U-19?)
Kurniawan memahamai bahwa pecinta sepak bola nasional haus akan prestasi.
Namun dia meminta untuk tak membebani timnas U-16 Indonesia yang notabene masih di usia pembinaan.
"Kita memang haus prestasi, ekspektasi besar dari masyarakat. Tapi jangan sampai ekspektasi membahayakan mental pemain," tuturnya berpesan.
"Langkah mereka masih panjang, makanya semua itu butuh proses. Kalau untuk level muda, juara itu bonus, lebih penting membangun fondasi ke top level," ucapnya.
 
BOLASPORT.COM - Timnas U-16 Indonesia menggelar latihan di Stadion Jenggolo, Sidoarjo pada Rabu (8/8/2018) pagi. Latihan digelar dengan menu yang berbeda dari biasanya. Ada tambahan latihan adu penalti sebagai menu penutup.
Pelatih timnas U-16 Indonesia, Fakhri Husaini, memang sengaja memberikan latihan adu penalti.
Itu adalah bagian dari persiapan jelang laga semifinal Piala AFF U-16 melawan timnas U-16 Malaysia yang akan digelar pada Kamis (9/8/2018).
“Yang membedakan persiapan pagi ini adalah ada latihan untuk penalti karena di semifinal tidak ada perpanjangan waktu," tutur Fakhri.
"Kalau imbang, laga langsung penalti dan ini penting bagi kami untuk mempersiapkan penalti seperti ini,” katanya.
Menurut Fakhri, latihan adu penalti sebenarnya sudah sering dilakukan oleh timnas U-16.
Namun, dia perlu memantapkan kesiapan terakhir sebelum berlaga.
Apalagi, kesiapan secara mental para pemain yang akan dipilih sebagai eksekutor.
“Penalti hari ini menyiapkan kondisi mental para penendang dan juga penjaga gawang,” tutur pelatih berusia 53 tahun.
Menurut Fakhri, secara mental David Maulana dan kawan-kawan sudah siap melawan Malaysia.
Fakhri juga memastikan tidak ada pemain yang absen pada semifinal.
Semua pemain siap tampil dan punya semangat yang tinggi.
“Secara umun, anak-anak kondisinya baik semua. Dari 23 pemain, semua baik dan siap bermain," ucap Fakhri.
"Dari aspek mental, semua pemain juga antusias. Ini yang sudah mereka tunggu-tunggu,” tutur mantan gelandang timnas era 1990-an itu.
Timnas
SUCI RAHAYU/BOLASPORT.COM
Pelatih timnas U-16 Indonesia, Fakhri Husaini melakukan evaluasi seusai laga uji coba melawan Persida Sidoarjo Junior di Stadion Jenggolo Sidaorjo, Jawa Timur, Minggu (01/07/2018) sore.
Sumber Berita : https://www.bolasport.com/timnas/296131-jelang-semifinal-timnas-u16-indonesia-asah-kemampuan-adu-penalti?page=all

Re-Post by MigoBerita / Kamis/09082018/10.50Wita/Bjm
Baca Juga Artikel Terkait Lainnya