Tak Jadi Gandeng Swasta, Pembangunan RSUD Sultan Suriansyah Akhirnya Dibantu Pemerintah Pusat
BANJARMASINPOST.CO.ID, BANJARMASIN - Setelah sempat 'terkatung-katung' lantaran kesulitan pendanaan, Pemko Banjarmasin akhirnya mendapatkan angin segar untuk melanjutkan pembangunan RSUD Sultan Suriansyah.RSUD Sultan Suriansyah sendiri digadang sebagai RSUD pertama milik Pemko Banjarmasin.
Wakil Wali Kota Banjarmasin Hermansyah menjelaskan, hasil konsultasi ke Kementerian Keuangan, Kementerian Dalam Negeri, dan Kementerian Kesehatan untuk meminta bantuan fisik pembangunan RS Sultan Suriansyah mendapatkan respon positif.
Anggaran tersebut akan dikucurkan tahun 2018 mendatang. Anggaran tersebut rencananya akan digunakan untuk pembangunan fisik dan alat kesehatan yang diperlukan.
“Alhamdulillah bantuan yang akan kami terima Rp 147 miliar. Tahun depan pembangunannya bisa dilakukan, dan 2019 dapat terselesaikan sesuai target penyelesaian RS,” ujarnya.
Tahun ini, APBD Kota Banjarmasin 'hanya' menyediakan anggaran sebesar Rp 38 miliar untuk pembangunan RS Sultan Suriansyah tahap III yakni pembangunan gedung ruang induk 10 lantai.
Sementara, pengerjaan yang dilakukan secara multiyears hingga 2019 memerlukan total anggaran dengan pagu Rp 180 miliar.
Artinya, Pemko masih memerlukan sekitar Rp 142 miliar lagi untuk bisa menyelesaikan pembangunan RSUD Sultan Suriansyah sesuai target. Ini belum termasuk melengkapi alat kesehatan rumah sakit nantinya.
Sebelumnya juga sempat muncul ide untuk menggandeng swasta dengan pola Kerjasama Pemerintah dan Badan Usaha (KPBU).
"Tidak jadi KPBU karena sudah ada anggaran dari pemerintah pusat," pungkas Hermansyah.
banjarmasinpost.co.id/rahmadhani
RSUD Sultan Suriansyah.
Re-Post by http://migoberita.blogspot.co.id/ Kamis/31082017/16.30Wita/Bjm