BISA
MEREKAM LAGI: Setelah sempat tertunda selama hampir setahun, Dinas
Kependudukan dan Catatan Sipil (Disdukcapil) Kota Banjarmasin akhirnya
mulai melakukan pencetakan Kartu Tanda Penduduk Elektronik (e-KTP)
HORE.. Cetak E-KTP Sudah Bisa Lagi, Tapi...PROKAL.CO, Krisis blanko Kartu Tanda Penduduk Elektronik (e-KTP) yang telah berlangsung sejak Agustus 2016 lalu, akhirnya berakhir. Pertengahan April, blangko mulai dikirimkan ke daerah-daerah. Tapi, banyak yang masih bingung karena blangkonya ternyata masih tetap kurang.
-----------------------------------
Setelah sempat tertunda selama hampir setahun, Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil (Disdukcapil) Kota Banjarmasin akhirnya mulai melakukan pencetakan Kartu Tanda Penduduk Elektronik (e-KTP) sebanyak 10 ribu lembar.
“Mulai Selasa dilakukan pencetakan e-KTP, ada sebanyak 10 ribu lembar yang tersedia blankonya," ujar Kepala Disdukcapil Kota Banjarmasin Khairul Saleh , Selasa (2/5).
Dibeberkannya, ada 16 ribu warga Banjarmasin yang belum mendapatkan e-KTP hingga saat ini. Tercatat ada 6 ribu warga Banjarmasin yang sudah melakukan rekam sejak Agustus 2016 hingga sekarang. Prioritas percetakan e-KTP hanya pada jumlah 10 ribu yang sudah melakukan perekaman data kependudukan identitas diri pada 2011 hingga Juli 2016.
“Ya, kita harap yang belum bisa dicetakkan E-KTPnya agar bisa bersabar, sementara bisa menggunakan KTP sementara dulu, sebab fungsinya juga sama,” ujarnya.
Di Kotabaru, sebanyak 10. 000 blangko telah tiba baru-baru tadi. Namun jumlah itu belum ada separuh dari total penduduk Kotabaru yang menunggu blangko. Kadisdukcapil Akhmad Fitriadi kepada Radar Banjarmasin, Kamis (4/5) kemarin mengatakan total penduduk yang belum memiliki e-KTP sebanyak 24.583 jiwa.
Tentu saja kata Fitriadi, pihaknya harus memberlalukan skala prioritas. "Surat untuk pendistribusian dan cetak sudah kita siapkan kepada bupati," akunya.
Dia menjelaskan, e-KTP akan dibagi ke seluruh kecamatan. Dan akan diberikan sesuai antrean terlama. "Jadi siapa yang paling lama masa antrenya itu yang dulu kita berikan," tambahnya.
Mengenai kekurangan, Fitriadi mengaku terus menjalin komunikasi dengan pemerintah pusat. "Mudahan sisanya bisa nyusul cepat. Soalnya penting sekali kartu pengenal itu untuk warga mengurus banyak hal," tandasnya.
Di Hulu Sungai Selatan, dari 6.000 keping blangko e-KTP yang tiba di Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil (Disdukcapipertengahan bulan April tadi, saat ini sudah terpakai ratusan lembar blangko untuk mencetak fisik KTP.
“Per hari rata-rata bisa cetak fisik e-KTP sekitar 50 lembar. Jadi saat ini dari blangko masih tersedia ada sebanyak 5.645 keping,” ujar Kabid Pelayanan dan Pendaftaran Penduduk Disdukcapil HSS, Rachmat, kemarin (4/5).
Senada dengan daerah lainnya, dia juga mengeluh blangko sebenarnya masih kurang dibandingkan kebutuhan yang diperlukan untuk melakukan pencetakan dari hasil rekam yang saat ini terus dilakukan.
“Berdasarkan data yang sudah melakukan perekaman sekitar delapan ribu lagi belum bisa cetak KTP-nya. Jumlah ini bisa bertambah lagi kalau ada warga datang sampai minta ganti fisik KTP karena rusak dan sebagainya,” imbuhnya.
Rachmat mengungkapkan, mengantisipasi kekurangan blangko yang sudah datang saat ini, jajarannya terpaksa harus memperioritaskan masyarakat yang terlebih dahulu melakukan perekaman e-KTP.
Jumlah yang jauh lebih sedikit ada di Hulu Sungai Selatan. Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil setempat hanya dipasok 4.000 keping blangko dari Dirjen Kependudukan Kementerian Dalam Negeri RI. Total
"Kami dapat 4.000 keping," kata Kabid Kependudukan HSU Ida Rimaliana pada Radar Banjarmasin Kamis (5/4).
Menurutnya, blangko yang diterima langsung didistribusikan pihaknya pada pemohon e-KTP yang telah menunggu. "Kebutuhan sebenarnya 9.000 keping blangko KTP-e," terang Ida sapaan akrabnya.
Untuk prioritas, tentu pada pemohon baru yang telah lama menunggu KTP-e. Sebab selama kosongan blangko pihaknya tetap melakukan proses prekaman. "Kemungkinan akan dipanggil pusat lagi untuk kekurangan. Terkait kapan, kami belum tahu," sebutnya singkat. (eka/zal/shn/mar/ran/ema) / http://kalsel.prokal.co/read/news/9182-hore-cetak-e-ktp-sudah-bisa-lagi-tapi/1
Re-Post by http://migoberita.blogspot.co.id/ Jum'at/05052017/18.16Wita/Bjm