» » » Yayasan Kaganangan Banua dan insinyur asal Queensland Australia telah pasang 50 unit instalasi "Pemanfaatan Air Hujan"

Yayasan Kaganangan Banua dan insinyur asal Queensland Australia telah pasang 50 unit instalasi "Pemanfaatan Air Hujan"

Penulis By on Selasa, 02 Mei 2017 | No comments

Mr Shane Elson, seorang insinyur asal Queensland Australia saat berbicang dengan Sekdakab Nasrunsyah.
Mr Shane Elson, seorang insinyur asal Queensland Australia saat berbicang dengan Sekdakab Nasrunsyah.

Shane : 20 Tahun Saya Minum Air Hujan

Martapura, KP – Sumber air bersih cukup beragam, ada berasal dari air permukaan, seperti danau, sungai, laut, ada pula dari air tanah seperti sumur dan ada pula dari air hujan.
Tinggal bagaimana masyarakat mampu memanfaatkan sumber daya tersebut dengan baik dan bijaksana.
Salah seorang yang memanfaatkan air hujan untuk keperluan sehari-hari adalah Mr Shane Elson, seorang insinyur asal Queensland Australia.
Pria yang sejak beberapa tahun ini mendedikasikan pemanfaatan air hujan sebagai air bersih di sejumlah daerah di Kabupaten Banjar, mengaku sudah lebih 20 tahun meminum air hujan.
“Air hujan itu cukup bersih dan sehat asal dikelola dengan baik, seperti sistem yang kami bangun. Buktinya saya sudah 20 tahun lebih minum air hujan, tidak apa-apa,’’ ujarnya saat berbincang dengan Sekdakab Ir Nasrunsyah didampingi Asisten III Ir Wildan Amin, Kadis Kominfostandi Ir Farid Soufian dan Kadis Perhubungan Aidil Basith di Kantor Dinas Kominfistandi, pekan kemarin.
Shane bersama Yayasan Kaganangan Banua mengaku sudah memasang instalasi pemanfaatan air hujan di sejumlah kecamatan di Kabupaten Banjar.
Dia menyatakan instalasi tersebut sangat bermanfaat dan mendapat sambutan baik warga.
“Sudah dipasang sekitar 50 unit instalasi system fist flush di sejumlah desa, seperti di Kecamatan Aluh-Aluh dan Simpang Empat,’’ ujarnya.
Dijelaskannya, instalasi pengolahan air hujan menjadi air bersih ini menggunakan rangkaian tandon air dengan tong plastik.
Pada system fist flush, air hujan pertama yang masih kotor karena banyak membawa polutan, disalurkan ke dalam tong plastik.
Setelah penuh, dengan sendirinya air hujan yang lebih bersih masuk ke tandon plastik yang diletakkan lebih jauh dari talang air.
Sekdakab Ir Nasrunsyah mengapresiasi upaya Shane dan Yayasan Kaganangan Banua tersebut, namun Nasrun juga mewanti-wanti agar air hujan tersebut harus benar-benar diuji kandungannya, apakah memang sesuai keperluan tubuh manusia.
Nasrun juga menjelaskan, adanya anggapan di sebagian masyarakat bahwa meminum air hujan tidak baik dan menimbulkan sakit.
“Kita tidak bisa memungkiri anggapan seperti ini,’’ ujarnya seraya meminta Shane untuk bisa memberikan pemaparan lebih rinci dan teknis di hadapan SOPD terkait. (wan/K-5) / http://www.kalimantanpost.com/shane-20-tahun-saya-minum-air-hujan/

Re-Post by http://migoberita.blogspot.co.id/ Rabu/03052017/10.38Wita/Bjm
Baca Juga Artikel Terkait Lainnya