Hanum Rais Samakan Ratna Sarumpaet dengan Cut Nyak Dhien, Warga Aceh Ngamuk
JAKARTA – Putri Amien Rais, Hanum Salsabiela Rais, ikut menjadi sasaran hujatan warganet menyusul terbongkarnya kebohongan Ratna Serumpaet. Hujatan tersebut, salah satunya karena Hanum sempat menyamakan Ratna Serumpaet dengan sosok pahlawan besar asal Aceh, Cut Nyak Dhien.
Hanum bahkan sempat memposting video
pernyataannya itu di Twitter, tetapi belakangan dihapus. Seperti
diketahui, Ratna Sarumpaet adalah aktivis HAM dan salah satu juru
kampanye pasangan Prabowo-Sandiaga Uno (namun saat ini kubu
Prabowo-Sandi telah memecatnya).
Baca: ‘Ratna Sarumpaet Dikeroyok’, Yusuf Muhammad Semprot ‘Oposisi Kardus’
Ia sempat membuat heboh dengan isu penganiayaan yang belakangan diketahui ternyata hanyalah operasi plastik.
“Anda @hanumrais harus meminta maaf
secara khusus kepada Rakyat Aceh karena telah secara tidak beretika
mencatut nama Cut Nyak Dhien. Kami sebagai rakyat tak sudi, nama
pahlawan kami dicatut untuk ambisi politik anda!”, tulis Putra Rizki
dalam akun twitternya sebagaimana dikutip Serambinews com, Kamis
(04/10/2018).
Baca: Eko Kuntadhi: Beda Akhlak Jokowi dan Amien Rais
Protes juga disampaikan akun atas nama Fakhrurrazi.
“Video yang loe opload td mana
@hanumrais? di video itu pakek bawa2 nama Cut Nyak Dhien. Saya orang
Aceh keberatan nama pahlawan kami dicatut2 dng pembohong. Malu, harusnya
minta maaf,” tulisnya.
Pernyataan serupa juga disampaikan advokat asal Aceh, J Kamar Farza.
Menurutnya, apa yang telah dilakukan
Hanum Rais dengan menyetarakan Ratna Serumpaet dengan Cut Nyak Dhien dan
Kartini adalah tindakan yang melukai perasaan publik.
“Menyetarakan pembohong dengan pejuang
Cut Nyak Dhien dan Kartini adalah tindakan hina yang melukai perasaan
publik,” tulis J Kamar Farza.
Sebelumnya, Putri Amien Rais, Hanum
Salsabiela Rais, menyebut bahwa aktivis Hak Asasi Manusia (HAM) Ratna
Sarumpaet adalah Cut Nyak Dien dan Kartini masa kini.
Dalam akun Instagram dan twitternya,
@hanumrais, pada Selasa (3/10/2018), ia mengunggah sebuah video yang
menunjukkan dirinya sedang berjalan bersama Ratna Sarumpaet.
“Saat ini saya bersama Bunda Ratna
Sarumpaet, saya bisa merasakan, beliau buat saya adalah Cut Nyak Dien
masa kini, Kartini masa kini adalah Bunda Ratna Sarumpaet dan mungkin
Bunda Neno Warisman”.
Baca: Cuitan Hanum Rais Hina Nabi, Pengurus NU AS: Nabi Tak Pernah Sebar Hoax
“Dan mudah-mudahan mengilhami ribuan
Neno Warisman dan juga Ratna Sarumpaet di Indonesia, salah satunya
mudah-mudahan saya jadi bagian dari perjuangan ini ya, bunda,” ucapnya
sambil merangkul pundak Ratna. (SFA)
Sumber Berita : http://www.salafynews.com/hanum-rais-samakan-ratna-sarumpaet-dengan-cut-nyak-dhien-warga-aceh-ngamuk.html
Hinakan Profesi Dokter, Goenawan Mohamad Gugat Hanum Rais
JAKARTA – Goenawan Muhammad viralkan kicauan Hanum Rais sebut kapasitas sebagai dokter benarkan Ratna Sarumpaet korban pukulan. “Mana tanggungjawab profesionalmu?”
Ratna Sarumpaet memang sudah meminta
maaf sekaligus mengakui bahwa dirinya sudah bohong soal kabar
penganiayaan/ pemukulan lewat jumpa pers yang digelar Rabu 3 Oktober
2018 di Jakarta.
Namun jejak digital mereka yang pernah
membenarkan Ratna Sarumpaet sebagai korban pemukulan atau penganiayaan
malah makin viral, apalagi kalau kapasitas dia sebagai dokter.
Kicau Twitter Hanum Rais yang menyebut
kapasitasnya sebagai dokter, meyakini Ratna Sarumpaet sebagai korban
pemukulan ‘digugat’ oleh Goenawan Mohamad.
Baca: Diduga Akan Kabur, Polisi Tangkap Ratna Sarumpaet di Soeta.
Goenawan Mohamad memviralkan kicau
Twitter Hanum Rais yang menggunakan kapasitasnya sebagai dokter dan
membenarkan Ratna Sarumpaet / RS sebagai korban penganiayaan digugat
pertanggungjawabannya oleh kolumnis kondang yang biasa dipanggil GM
tersebut.
Pantauan TribunStyle.com, jejak digital
kicau Hanum Rais yang digugat GM tersebut berbunyi, “Saya juga dokter …
saya melihat, meraba dan memeriksa luka Bu Ratna kemarin. Saya bisa
membedakan mana gurat pascaoperasi & pasca dihujani tendangan,
pukulan,” kicau Hanum Rais.
“Hinalah mereka yang menganggap sebagai
berita bohong. Karena mereka takut, kebohongan yang mereka harapkan,
sirna oleh kebenaran,” kicau Hanum lewat akun Twitter @hanumrais yang
diviralkan Goenawan Mohamad lewat jejaring media sosial Facebook pada
Kamis siang 4 Oktober 2018.
Nah, kata-kata “Saya juga dokter…” itu
benar-benar digugat oleh GM pertanggungjawaban profesinya ketika
ternyata Ratna Sarumpaet mengaku telah berbohong, meminta maaf dan
menyesal sembari menyebut kabar penganiayaan/ pemukulan tersebut tak
pernah ada.
Baca: Tim Sukses Bicara Satu Irama, Prabowo Ngeles Grasa-Grusu.
Apalagi, Hanum Rais menyebut mereka yang meragukan kabar RS dianiaya sebagai hina.
Persisnya lewat kalimat “Hinalah mereka yang menganggap sebagai berita bohong.”
Nah, kini GM lewat status Facabooknya menggugat pertanggungjawaban profesi Hanum Rais sebagai dokter.
Berikut ini kalimat ‘gugatan” GM pada Hanum Rais, seperti TribunStyle.com kutip dari status Facebook GM, Kamis 4 Oktober 2018:
DOKTER
Saya juga dokter”, kata Hanum binti
Amien Rais. Dan dengan kalimat itu, ia menegaskan keahliannya — sesuai
profesi — untuk membenarkan bahwa Ratna Sarumpaet telah disiksa;
parasnya yang membawa bekas bukan karena operasi plastik.
Kemudian diketahui, dan diakui Ratna
Sarumpaet sendiri, bahwa penyiksaan itu tak pernah terjadi. Ratna
mengaku berbohong: sebenarnya ia menjalani operasi plastik.
Bagaimana kini dokter Hanum mempertanggungjawabkan kesimpulannya yang sama sekali salah?
Dia kemudian memberi kesan, ia telah diperdaya Ratna.
Tapi bukankah ia semula begitu yakin, bahwa keahliannya sebagai dokter bisa membuktikan Ratna disiksa?
Bahwa ia ternyata salah, menunjukkan bahwa ia dokter yang tak jujur, atau ia dokter yang tak memenuhi syarat profesional.
Pertanyaannya: mengapa ia begitu yakin hingga mempertaruhkan keahliannya?
Dugaan saya: ia antusias sekali
menemukan satu senjata untuk memukul lawan politiknya. Begitu antusias
hingga ia tak menggunakan prosedur profesinya dengan serius.
Begitulah: ketika pertimbangan
politik menentukan semuanya, kebenaran ilmiah dianggap bukan nomor satu.
PKI dulu bersemboyan, “Politik Sebagai Panglima”. Itu yang terjadi
dengan kasus ini.
Menyedihkan sebenarnya. Kita kehilangan dorongan ke kebenaran.
Sehari sebelumnya, Hanum Rais telah
meminta maaf sekaligus mengakui dirinya telah ceroboh dalam mengunggah
kabar RS dianiaya tanpa chross check yang mencukupi.
“Memohon maaf adalah ajaran besar dalam
Islam ketika kita berbuat keliru. Saya secara pribadi mohon maaf atas
kecerobohan dlm mengunggah berita meski telah bertabayyun pada ibu Ratna
S langsung, hinggapada akhirnya yang bersangkutan telah mengaku
berbohong. #KebohonganRatna,” kicau Hanum pada Rabu 3 Oktober 2018.
Hingga tulisan ini diturunkan, belum ada
tanggapan dari Hanum Rais atas kritik dari Goenawan Mohamad yang
menggugat pertanggungjawab profesional Hanum Rais sebagai dokter.
Yang pasti, gugatan pertanggungjawaban profesi yang dilancarkan GM di Facebook banjir respon.
Pantauan TribunStyle.com, hingga Kamis
petang 4 Oktober 2018 jam 19.00 WIB, status GM sudah dibanjiri 578
komentar dan 1.100 kali di-share. [ARN]
Sambil Menahan Tangis, Hanum Rais Sebut Ratna Sarumpaet Cut Nyak Dien Masa Kini
Sumber Youtube : https://youtu.be/Z_FCsnABs7o
Sumber Berita : https://arrahmahnews.com/2018/10/05/hinakan-profesi-dokter-goenawan-mohamad-gugat-hanum-rais/
Re-Post by MigoBerita / Sabtu/06102018/12.09Wita/Bjm