» » » » » » » » » 29 Mei hingga 3 Juni 2017 pelatihan diskresi POLRI di SPN Banjarbaru, Polri banyak mendapat sorotan dari masyarakat

29 Mei hingga 3 Juni 2017 pelatihan diskresi POLRI di SPN Banjarbaru, Polri banyak mendapat sorotan dari masyarakat

Penulis By on Senin, 29 Mei 2017 | No comments

“Tindakan Polri Banyak Dapat Sorotan Masyarakat’’

Banjarmasin, KP –“Akhir-akhir ini Polri banyak mendapat sorotan dari masyarakat berkaitan dengan tidakan anggota, yang menyalahi tafsirkan penerapan diskresi Kepolisian di lapangan,’’ kata Kapolda Kalsel, Brigjen Polisi Rachmat Mulyana, pada pembukaan pelatihan diskresi diikuti 110 anggota, Senin (29/5) di SPN Banjarbaru.
Dengan semua itu lanjut Kapolda, menjadi kegitan yang kontra produktif bagi penegakan hukum di masyarakat.
Kapolda berharap, tindakan yang diambil harus benar-benar diperlukan atas asas kepentingan umum dan kepentingan tugas Kepolisian.
“Tindakan paling tepat untuk mencapai sasaran, hilangkan situasi ganguan. Asas kesimbangan dalam mengabil tindakian harus senantiasai dijaga,’’ ujarnya.
Pelatihan merupakan penjabaran dari kebijakan pimpinan dengan kompetensi dasar pelatihan perwira dan bintara diskresi kepolisan jajaran Polda Kalsel Tahun 2017.
Dari jumlah yang yang ikuti, terdiri dari Kapolsek 35 orang, Kasat 32 orang, Kanit pada Satker (Satuan Kerja) Polda Kalsel 6 orang, dan 37 Kanit se jajaran Polda Kalsel.
Kegiatan yang dilangsungkan di SPN Polda Kalsel Kota Banjarbaru mulai tanggal 29 Mei hingga 3 Juni 2017.
Dimana tenaga pendidik dan kependidikan terdiri dari organik yakni, tenaga pendidik dari SPN Polda Kalsel dan non organik pengembang fungsi tugas kepolisian Polda Kalsel.
Metode pelatihan melakukan tanya jawab, diskusi, ceramah, pemecahan masalah dan simulasi.
Pelatihan diskresi oleh seorang petugas Polisi merupakan sebuah pilihan yang diatur dalam perundang-undangan yang berlaku di Indonesia.

10-- 3 klm 4 cm pelatihan - upl
Dalam menjalankan perannya sebagai pelayan masyarakat ataupun sebagai penegak hukum dan penjaga kamtibmas, seorang Polisi senantiasa dituntut untuk dapat bertindak secara cepat dan tepat serta demi kepentingan masyarakat luas.
Pelaksanaan diskresi Kepolisian sendiri harus dilakukan melalui pengawasan yang ketat baik dari eksternal maupun dari internal kepolisian itu sendiri.
Hal ini dibutuhkan untuk menjaga profesionalisme serta kemandirian Polri terutama ditengah situasi dinamika kehidupan masyarakat Indonesia saat ini. / http://www.kalimantanpost.com/tindakan-polri-banyak-dapat-sorotan-masyarakat/

Re-Post by http://migoberita.blogspot.co.id/ Selasa/30052017/09.02Wita/Bjm
Baca Juga Artikel Terkait Lainnya