Lewat Vlog, Jokowi Pamer Keindahan Mandalika
JAKARTA, KOMPAS.com - Keindahan alam di kawasan ekonomi khusus (KEK) Mandalika, Lombok, Nusa Tenggara Barat, belum banyak diketahui oleh masyarakat Indonesia apalagi Internasional. Untuk itu, Presiden Joko Widodo pun memanfaatkan media sosial YouTube untuk mempromosikan keindahan alam Mandalika.Setelah meresmikan KEK Mandalika Jumat kemarin, Jokowi menyempatkan diri untuk membuat video blog (vlog). Vlog tersebut diunggah ke akun resmi YouTube Jokowi dengan judul #JKWVLOG INDAHNYA MANDALIKA pada Sabtu (21/10/2017).
Dalam video itu, Jokowi ngevlog bersama Gubernur Nusa Tenggara Barat Muhammad Zainul Majdi. Keduanya kompak mengenakan kemeja putih.
"Saya senang sekali ini adalah kawasan yang 29 tahun belum selesai-selesai. Dan hari ini sudah selesai," kata Jokowi berbicara menghadap kamera yang ia pegang sendiri.
"Sudah kita buka, investasi sudah masuk, kita harapkan memberi dampak yang baik kepada masyarakat NTB," tambah Presiden.
Setelah itu, video pun menampilkan potongan gambar keindahan alam Mandalika. Laut biru dan bersih membentang luas. Seseorang terlihat menikmati keindahan tersebut dengan melakukan surfing.
"Indah sekali Pak Presiden ya," kata Gubernur NTB.
"Sangat indah sekali," sambung Jokowi.
Jokowi kemudian mengarahkan kameranya kepada Gubernur NTB. Kepala Negara mempersilahkan Gubernur NTB untuk berbicara menyampaikan harapannya.
"Terimakasih Pak Presiden. Welcome to Mandalika. Selamat datang. Mandalika sudah siap menyambut Anda," ucap Gubernur NTB.
"Saya kira semuanya berharap seperti yang disampaikan Pak Gubernur. Rakyat bisa menikmati adanya investasi yang masuk. Dan dampak untuk kesejahteraan rakyat akan kelihatan," ucap Jokowi.
Di akhir videonya, Jokowi menyelipkan sebuah tulisan. "Sangat banyak keindahan alam Indonesia yang belum diketahui masyarakat internasional. Indonesia tidak hanya memiliki Bali, namun juga Mandalika di Lombok salah satunya," tulis Jokowi.
KEK Mandalika diusulkan oleh PT Indonesia Tourism Development Corporation (ITDC). Pemerintah menyetujuinya dengan dikeluarkannya PP No. 52 Tahun 2014 pada tanggal 30 Juni 2014.
Pengembangan KEK Mandalika yang mencakup lahan seluas 1.035, 67 hektar itu difokuskan untuk kegiatan utama Pariwisata.
Adapun dukungan dari pemerintah yang akan diberikan adalah perpanjangan runway Bandara Internasional Lombok, Revitalisasi Pelabuhan Lembar, serta Penanganan Jaringan Air Bersih kawasan Kuta dan sekitarnya.
Re-Post by http://migoberita.blogspot.co.id/ Sabtu/21102017/15.23Wita/Bjm