Festival Loksado: 100 Bamboo Rafting Susuri Sungai Amandit
BANJARMASINPOST.CO.ID, KANDANGAN - Kegiatan Festival Bamboo Rafting dan Budaya Loksado di Desa Loksado Kecamatan loksado Kabupaten Hulu Sungai Selatan (HSS) diikuti ratusan peserta, Minggu, (17/12).Ada sebanyak 100 lanting bambu yang membawa para peserta menyusuri arus Sungai Amandit.
Masing-masing lanting bambu hanya membawa tiga peserta.
Untuk keamanan peserta, setiap Bamboo Rafting dilengkapi dengan pemandu yang sudah ahli mengendalikan lanting.
Para pemandu memakai tongkat bambu sebagai alat untuk mengendalikan lanting.
Saat menjalankan lanting, pemandu juga kerap beraksi menunjukkan keahliannya dengan melombat di atas lanting.
Selain itu, para peserta juga dilengkapi dengan life jacket untuk keselamatan selama pengarungan arus sungai Amandit yang arusnya cukup deras.
Kabid Destinasi Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Disporapar HSS Moh Zakir Maulidi mengatakan jumlah peserta yang hadir pada acara pelepasan bamboo rafting lebih 1000 peserta.
"Untuk bamboo rafting ada 100 lanting yang disiapkan. Semuanya sudah terisi dengan para peserta yang mengikuti kegiatan festival Loksado," katanya.
Awi Sundari dari Inspektorat Kalsel yang ikut kegiatan bambo rafting Loksado mengatakan kegiatan itu sangat baik untuk memacu perkembangan daerah baik di Kalsel dan khususnya untuk daerah HSS.
"Bamboo Rafting ini sebenarnya sudah diminati sejak tahun 90an oleh para wisatawan mancanegara," katanya.
Untuk itu, pihaknya berharap kegiatan seperti ini bisa terus dilestarikan dan dikembangkan dengan dirangkai kegiatan yang menunjang kebudayaan dan kearifan lokal warga sekitar.
banjarmasinpost.co.id/aprianto
Peserta
kegiatan Festival Bamboo Rafting dan Budaya Loksado di Desa Loksado
Kecamatan loksado Kabupaten Hulu Sungai Selatan (HSS), Minggu, (17/12)
secara resmi
dilepas oleh Gubernur Kalimantan Selatan (Kalsel) H Sahbirin Noor.
Re-Post by http://migoberita.blogspot.co.id/ Minggu/17122017/14.19Wita/Bjm
1 komentar:
seru sekali yah festivalnya
scania bus indonesia