PROKAL.CO, BANJARMASIN - Pekan keenam Liga 1 2018. Barito Putera dipertemukan dengan Bhayangkara FC. Ini adalah pertandingan kandang ketiga skuat Jacksen F Tiago, di Stadion 17 Mei, sore (28/4) nanti.
Kali ini The Yellow River mesti tampil impresif. Tak boleh ada kesempatan mubazir. Seperti yang terjadi pekan lalu di kandang Bali United. Mereka kalah lantaran tak mampu mencetak gol. Padahal, ada 14 peluang. Tiga tembakan mengarah ke gawang, sisanya melayang.
Pada pertandingan sore nanti, Samsul Arif cs punya modal lebih baik. Setidaknya dalam lima pertemuan terakhir melawan Bhayangkara, mereka cuma kalah sekali. Terjadi di ISC 2016.
Beberapa bulan lalu, kedua tim ini juga dipertemukan. Dalam turnamen Jakajaya Friendly Game. Hasilnya, Barito unggul 2-1 atas Bhayangkara.
Catatan positif lainnya, musim ini skuat asuhan Jacksen juga belum pernah kalah kandang. Imbang 2-2 kontra Persipura Jayapura dan unggul 2-1 atas PSM Makassar.
Lalu, apakah kemenangan dalam genggaman? Jawabnya; tidak. Barito tetap punya catatan buruk menjamu Bhayangkara. Karena kekalahan dua tahun silam, terjadi di kandang sendiri.
Menyadari hal itu, Jacksen tak ingin terbawa Euforia catatan positif menghadapi Bhayangkara. "Materi mereka tidak berubah jauh dari musim sebelumnya. Musim lalu, mereka pun mengawali musim tak begitu baik seperti musim ini. Jangan sampai dilupakan, mereka adalah juara bertahan," ucapnya.
Gelandang bertahan Barito Putera, Rafi Syaharil rupanya punya pemikiran serupa. Dia juga tak mau terlena dengan angka head to head. Dirinya hanya ingin fokus pada pertandingan.
"Mereka juga pasti akan menyiapkan strategi untuk mencari celah di permainan kami," ucapnya.
Kembali pada Jacksen. Saat ini dua pemain pilarnya dipastikan absen. Lantaran harus membela Timnas di ajang Anniversary Cup. Mereka adalah Hansamu Yama Pranata dan Gavin Kwan Adsit. Namun hal itu tak membuatnya pusing.
"Sejak persiapan di pramusim kami sudah terbiasa bermain tanpa pemain ini. Jadi, kami tentu akan siap menurunkan siapapun pemain dalam laga nanti," ucap Jacksen.
Kondisi serupa juga dirasakan Bhayangkara. Tiga pemain dipastikan absen karena membela Timnas. Yakni Awan Setho Rahardjo, Hargianto dan I Putu Gede Juni Antara. Berbeda dengan Jacksen, Simon McMenemy dibuatnya pusing.
Pelatih Bhayangkara itu menyebut, pemanggilan pemain ke Timnas untuk laga uji coba adalah hal konyol. Karena dilakukan disaat kompetisi sedang berlangsung.
"Semua tim yang memiliki pemain Timnas saya kira memiliki problem yang sama. Jika pemain pilarnya dipanggil Timnas. Bagi saya itu hal konyol saja. Meski saya tahu sebenarnya pelatih Timnas pasti ingin melihat pemain mudanya bisa berkompetisi saat ini," nilai McMenemy.
Meski begitu, di McMenemy menjadikan kemenangan sebagai harga mati di kandang Barito. Agar bisa memepet posisi pemuncak klasemen sementara Persipura Jayapura yang akhirnya takluk di markas Arema FC. "Musim ini sebenarnya kami mampu menguasai setiap laga dengan baik. Semua lawan yang kami hadapi pun selalu mengandalkan serangan balik untuk menekan. saya kira mereka pasti menganalisa permainan di musim lalu, dan itu pula yang harus saya antisipasi," jelasnya.
Tanpa Awan Setho Rahardjo yang dipanggil Timnas. Panggih Prio Sembodho mengaku siap menjadi pengganti yang sepadan untuk Awan. "Saya pasti siap, pelatih pasti lebih tahu untuk timnya. Jika saya dibutuhkan, tidak ada alasan untuk tidak tampil maksimal," tekad Panggih. (bir/ma/nur)
Jacksen F Tiago
Sumber Berita : http://kalsel.prokal.co/read/news/14918-menjamu-bhayangkara-fc-sore-ini-barito-masih-punya-catatan-buruk.htmlRe-Post by http://migoberita.blogspot.co.id/ Sabtu/28042018/11.08Wita/Bjm
