Migo Berita - Banjarmasin - ALFAMART GAMBUT RUNTUH : Turut Berduka Cita. Kita dari Tim Migo Berita mengucapkan Turut berbela sungkawa atas musibah yang menimpa kepada para korban runtuhnya Alfamart Gambut, semoga proses evakuasi dan proses identifikasi korban dan permasalahan runtuhnya cepat tertangani... AMIN.
Orangtua Korban yang Diduga Tertimpa Reruntuhan Alfamart di Gambut Masih Harap-harap Cemas Menunggu Kabar
MARTAPURA, klikkalsel.com – Sejumlah orangtua dan keluarga dari pegawai Alfamart yang diduga terjebak di reruntuhan bangunan ruko bertingkat 3 masih harap-harap cemas menunggu kabar perkembangan evakuasi di lokasi Jalan A Yani Kilometer 14, Kecamatan Gambut, Kabupaten Banjar, Senin (18/4/2022) hingga pukul 22.30 Wita.
Diantaranya, Fatma wati, terlihat masih gelisah menunggu kabar baik tentang anaknya yang bekerja di Alfamart dan diduga masih tertimpa di rurutuhan bangunan tersebut.
“Anak saya, Akbar Riansyah (25) sampai saat ini belum ada kabar,” ujarnya.Karenanya, dia masih menunggu dan berdoa agar anaknya bisa lekas ditemukan.
“Masih menunggu. Info sementara masih belum ada,” ungkapnya.
Sementara ini, dia sendiri mengaku tidak bisa menceritakan kondisi yang dia rasakan saat ini. Namun pikirannya hanya kepada putranya
“Tidak bisa diceritakan, namanya anak ya saya harap mudahan lekas ketemu,” tuturnya.
“Kering sudah air mata, saya tadi menangis histeris saat ada yang dievakuasi dan ternyata bukan anak saya,” sambungnya.
Baca Juga : Update Terkini Runtuhnya Bangunan Alfamart, 8 Korban Selamat 3 Meninggal Dunia
Baca Juga : Evakuasi Korban Reruntuhan Alfamart Gambut Masih Dilakukan, Kemacetan Arus Lalu Lintas Mulai Terurai
Hingga saat ini proses evakuasi bersama relawan emergency, Tagana, Basarnas dan Kepolisian terus dilakukan, dan menggunakan sejumlah alat berat.
Sementara itu, Kabid perlindungan dan jaminan sosial (Perlinjamsos) Dinsos Kalsel, Achmadi mengatakan, ada 9 orang yang dievakuasi dalam keadaan masih hidup.
“Diantaranya, Norsyifa, Irfan, Yulia Ratna, Fahrul Razi, Hefiannor, Agus Saputra, Lia Agustina, Arini dan 1 orang relawan yang ikut dievakuasi bernama Bahransyah,” ujarnya.
Kemudian, dari data terhimpun sementara ini korban yang masih belum ditemukan yaitu, Agustina, Akbar Riansyah, Misnawati, Hanafi.
Namun dari data sementara Dinsos Kalsel di posko pengaduan korban Eddy Priyanto, pihaknya belum berani memastikan apakah sudah meninggal apa belum.
“Sementara ini dari data kita 1 orang meninggal bernama Ahmad Nayada yang saat ini berada di Rumah Sakit Ulin Banjarmasin,” pungkasnya. (airlangga)
Sumber Utama : https://klikkalsel.com/orangtua-korban-yang-diduga-tertimpa-reruntuhan-alfamart-di-gambut-masih-harap-harap-cemas-menunggu-kabar/
Dinsos Kalsel Sebut Satu yang Orang Direruntuhan Alfamart Adalah Warga Kelurahan Manarap Baru
MARTAPURA, klikkalsel.com – Sementara ini Dinas Sosial Provinsi Kalimantan Selatan baru bisa pastikan 1 orang meninggal dunia dari 15 korban yang melapor ke Posko Pengaduan atas insiden Alfamart ambruk di Jalan Ahmad Yani, Kilometer 14, Kecamatan Gambut, Kecamatan Banjar, Senin (18/4/2022).
Korban berjenis kelamin laki-laki bernama Ahmad Nayada (25), dari data kartu kependudukan, dia merupakan warga Jalan Handil Jambu RT 09, Kelurahan Manarap Baru, Kecamatan Kertak Hanyar, Kabupaten Banjar
“Dari data terhimpun, korban diduga bukan karyawan dari Alfamart,” kata Kabid perlindungan dan jaminan sosial (Perlinjamsos) Dinsos Kalsel, Achmadi di posko pengaduan.Setelah dilakukan proses evakuasi, diketahui korban selamat berjumlah 8 orang. Di antaranya merupakan pegawai Alfamart dan pengunjung yang kebetulan berada di lokasi saat kejadian.
Baca Juga : Orangtua Korban yang Diduga Tertimpa Reruntuhan Alfamart di Gambut Masih Harap-harap Cemas Menunggu Kabar
Baca Juga : Evakuasi Korban Reruntuhan Alfamart Gambut Masih Dilakukan, Kemacetan Arus Lalu Lintas Mulai Terurai
Dia juga menekankan bahwa proses evakuasi dilakukan hingga seluruh identitas korban berhasil dikenali. Beberapa alat berat dikerahkan untuk mengangkat puing puing reruntuhan akibat bangunan ritel modern.
Petugas yang dikerahkan baik dari Basarnas, Polda, Polres hingga relawan emergensi sekitar terus berjibaku di tengah minimnya penerangan.
Dia pun mengimbau bagi masyarakat yang kehilangan anggota keluarganya untuk segera melaporkan ke Posko samping SPBU Gambut, Banjar.
“Masyarakat yang merasa keluarganya menjadi korban dan bisa dihubungi via telepon, mohon melapor ke kami supaya memudahkan kami evakuasi di dalam reruntuhan,” pungkasnya.
Sumber Utama : https://klikkalsel.com/dinsos-kalsel-sebut-satu-yang-orang-direruntuhan-alfamart-adalah-warga-kelurahan-manarap-baru/
Bangunan Alfamart Gambut Roboh: Kala Musibah Jadi Ajang Tontonan Warga
MARTAPURA, klikkalsel.com – Musibah bangunan ambruk Alfamart Gambut, Jalan Ahmad KM 14, Kabupaten Banjar, Senin (18/4/2022) sore. Hingga malam hari, proses pencarian korban di reruntuhan menggunakan alat berat masih berlangsung dan jadi tontonan warga sekitar yang rela berjejal di sekitar lokasi kejadian.
Pantauan awak media, terlihat banyak warga rela berdiri berdempetan di atas median jalan tepat seberang rentuhan bangunan berlantai tiga itu. Seolah tak peduli sekitar, arah mata warga terfokus melihat beberapa alat berat yang beroperasi melakukan pencarian.
Begitu pula, kondisi lalu lintas tampak begitu padat lantaran banyak warga yang sengaja singgah menyaksikan proses evakuasi korban. Sehingga cukup memakan waktu apabila ada korban selamat yang ditemukan untuk evaluasi ke rumah sakit terdekat yakni RS Sultan Agung di Kota Citra.“Beginilah kondisinya, mau ditegur sulit juga. Padahal polisi sudah menegur, yang boleh berada di sekitar lokasi kejadian hanya petugas, ” ujarnya Rizqi anggota Borneo Rescue.
Baca Juga : Dinsos Kalsel Sebut Satu yang Orang Direruntuhan Alfamart Adalah Warga Kelurahan Manarap Baru
Baca Juga : Evakuasi Korban Reruntuhan Alfamart Gambut Masih Dilakukan, Kemacetan Arus Lalu Lintas Mulai Terurai
Hal ini membuat polisi melakukan rekayasa lalulintas, yang mana jalan ke arah Martapura dari Banjarmasin mengambil lajur sebelumnya. Demikian pula, khusus mobil roda empat dari arah Martapura diarahkan ke Jalan Gubernur Soebardjo tepat di Bundaran Pancasila.
Sementara itu, informasi terakhir yang dihimpun awak media di lokasi kejadian ada 9 korban ditemukan selamat dan 1 orang meninggal dunia. Informasi sementara berdasarkan laporan di posko Tahaga Dinsos Kalsel ada 15 orang dilaporkan terjebak di reruntuhan. (rizqon)
Sumber Utama : https://klikkalsel.com/bangunan-alfamart-gambut-roboh-kala-musibah-jadi-ajang-tontonan-warga/
Diduga Umur Bangunan Sudah Tua dan Gagal Kontruksi, Ruko 3 Lantai Alfamart di Gambut Rata dengan Tanah
MARTAPURA, klikkalsel.com – Runtuhnya bangunan ruko 3 lantai ritel modern Alfamart di Jalan A Yani Kilometer (Km) 14 diduga lantaran umur bangunan yang sudah tua dan juga gagalnya kontruksi bangunan.
Runtuhnya bangunan tersebut memakan sebanyak 16 orang korban baik pengunjung maupun pekerja Alfamart.
Disampaikan Kapolda Kalsel, Irjen Pol Rikhwanto, akibat runtuhnya bangunan tersebut pihak gabungan Basarnas, BPBD Banjarmasin dan Relawan masih melakukan evakuasi di reruntuhan bangunan tersebut.“Saat ini data yang kita dapatkan ada sebanyak 8 orang korban selamat, 3 orang meninggal dan 5 orang masih dalam tahap pencarian,” jelasnya Senin (18/4/2022).
Baca Juga : Bangunan Alfamart Gambut Roboh: Kala Musibah Jadi Ajang Tontonan Warga
Baca Juga : Update Terkini Runtuhnya Bangunan Alfamart, 8 Korban Selamat 3 Meninggal Dunia
Selain itu, Rikhwanto juga menyampaikan bahwa robohnya bangunan tersebut diduga lantaran umur bangunan yang sudah berusia hampir 20 tahun.
“Gedung ini berusia hampir 20 tahun dan sering terendam air gambut sehingga kontruksi sudah tidak seperti awal di bangun,” ungkapnya.
“Jadi pada saat sebelum kejadian warga sekitar mengaku adanya dentuman-dentuman sebanyak delapan kali yang terjadi menandakan adanya retakan dan kontruksi yang patah,” sambungnya.
Karena dugaan kontruksi yang gagal tadi, pihaknya sudah menghubungi Laboratorium Forensik Surabaya untuk memeriksa dugaan robohnya bangunan Alfamart tersebut.
“Kemungkinan besok sudah bisa datang untuk mengecek kontruksi yang sudah ada dan mengapa menjadi bisa roboh,” pungkasnya.(fachrul)
Sumber Utama : https://klikkalsel.com/diduga-umur-bangunan-sudah-tua-dan-gagal-kontruksi-ruko-3-lantai-alfamart-di-gambut-rata-dengan-tanah/
Petugas Gabungan Konfirmasi Korban Meninggal Dunia Bertambah 1 Orang
MARTAPURA, klikkalsel.com – Korban reruntuhan bangunan ruko tiga lantai, Alfamart di Jalan A Yani Kilometer (Km) 14 kembali terkonfirmasi bertambah.
Informasi yang didapatkan klikkalsel.com di lapangan melalui data yang diinput petugas Taruna Siaga Bencana (TAGANA) Kalsel, sejauh ini sudah ada sebanyak sembilan korban selamat dari reruntuhan tersebut.
Sembilan korban selamat yakni :
1. Norsyifa, pegawai Alfamart
2. Irfan, pegawai Alfamart
3. Yulia Ratna, pegawai Alfamart
4. Lia Agustina, pegawai Alfamart
5. Fahrul Reza, pengunjung
6. Hefiannor, pengunjung
7. Agus Saputra, pengunjung
8. Arini, pengunjung
9. Bahriansyah, relawan
Kemudian dari data yang di input oleh pihak tagana sudah terkonfirmasi dua korban meninggal dunia yakni :
Ahmad Nayada, pengunjung
Eddy Prayitno, pengunjung
Baca Juga : Diduga Umur Bangunan Sudah Tua dan Gagal Kontruksi, Ruko 3 Lantai Alfamart di Gambut Rata dengan Tanah
Baca Juga : Bangunan Alfamart Gambut Roboh: Kala Musibah Jadi Ajang Tontonan Warga
Lalu
pihak Basarnas, BPBD Banjarmasin beserta relawan hingga sampai saat ini
masih mencoba melakukan evakuasi lagi terhadap tiga korban lainnya
yakni :
1. Akbar Riansyah
2. Misnawati
3. Hanafi
Sampai saat ini melalui informasi dari dari BPBD Banjarmasin salah seorang korban meninggal dunia yang terkonfirmasi yakni Eddy Prayitno masih dalam proses evakuasi pihaknya.(fachrul)
Editor : Amran
Sumber Utama : https://klikkalsel.com/petugas-gabungan-konfirmasi-korban-meninggal-dunia-bertambah-1-orang/
Paman Birin Tinjau Bangunan Alfamart Gambut Roboh Telan Korban Jiwa: Semoga Korban Belum Ditemukan Selamat
BANJARMASIN, klikkalsel.com – Musibah bangunan Alfamart Gambut, Jalan Ahmad Yani Kilometer (Km)14, Kabupaten Banjar yang menelan korban jiwa jadi perhatian Gubernur Kalimantan Selatan (Kalsel), H Sahbirin Noor.
Gubernur yang akrab disapa Paman Birin itu turun ke lapangan meninjau dan memotivasi petugas, Selasa (19/4/2022) sekitar pukul 01.00 WITA.
Meski dengan kondisi kurang fit dengan tangan cidera ditopang penyangga, Paman Birin mengecek dapur umum Tagana Dinas Sosial yang berlokasi tak jauh dari bangunan Alfamart berlantai 3 itu. Arahannya kepada petugas dapur umum agar bekerja cepat dan efektif.Dia berharap korban terjebak di reruntuhan bangunan yang masih dalam pencarian segera ditemukan dengan kondisi selamat.
Baca Juga :Petugas Gabungan Konfirmasi Korban Meninggal Dunia Bertambah 1 Orang
Baca Juga : Orangtua Korban yang Diduga Tertimpa Reruntuhan Alfamart di Gambut Masih Harap-harap Cemas Menunggu Kabar
“Kita bersama TNI-Polri dan relawan akan berusaha keras untuk melakukan percepatan pencarian semaksimal mungkin,” katanya.
Dia meminta, warga yang tidak berkepentingan tidak berkerumun di sekitar lokasi kejadian. Guna memudahkan proses evakuasi.
“Kita meminta agar semua pihak fokus melakukan pencarian dan melakukan pengangkatan puing bangunan dengan benar untuk menyelamatkan korban yang masih terjebak,” tandasnya.
“Semoga keluarga korban ditabahkan. Semoga korban yang masih dalam pencarian ditemukan selamat,” pungkas Paman Birin.
Informasi terakhir dihimpun awak media di lapangan berdasarkan laporan Tagana, ada 2 korban jiwa dari musibah tersebut. Sementara, korban yang berhasil ditemukan dengan kondisi selamat berjumlah 9 orang, dan 3 orang masih dalam pencarian.(rizqon)
Editor : Amran
Sumber Utama : https://klikkalsel.com/paman-birin-tinjau-bangunan-alfamart-gambut-roboh-telan-korban-jiwa-semoga-korban-belum-ditemukan-selamat/
Ambruknya Bangunan Minimarket Alfamart di Gambut Kalsel
Banjarmasin,peloporkrimsus.com – Bangunan Alfamart di Kecamatan Gambut, Kabupaten Banjar, Kalsel, ambruk, Senin sore (18/4/2022).
Akibatnya 16 orang menjadi korban, 3 orang dinyatakan meninggal dunia, dan 5 orang terjebak.
Kapolda Kalimantan Selatan Irjen Pol Rikwanto mengatakan pihaknya mendatangkan Tim Laboratorium Forensik (Labfor) Polri cabang Surabaya di Polda Jawa Timur untuk mengecek ambruknya bangunan tersebut.
Diakui Rikwanto hasil keterangan warga sekitar, bangunan yang ambruk memang telah berusia kira-kira 20 tahun. Warga juga menyebut, bangunan tersebut kerap terendam air karena wilayah rawa atau gambut hingga bencana banjir, sehingga patut diduga secara konstruksi tidak sesuai dengan kondisi awal berdiri.
“Jadi ingin bangunan tua dan disewa oleh Alfamart,” ujarnya.
Hingga Senin tengah malam, tim SAR gabungan bersama relawan masyarakat masih berupaya melakukan evakuasi terhadap sejumlah korban Alfamart ambruk yang diduga masih terjebak.
Kapolda menyebut ada lima orang diperkirakan masih berada di bawah reruntuhan bangunan permanen berlantai tiga itu.
“Perkiraaan total 16 orang korban saat kejadian termasuk enam karyawan. Delapan berhasil dievakuasi selamat dan tiga meninggal,” katanya. (tim)
Sumber Utama : https://peloporkrimsus.com/ambruknya-bangunan-minimarket-alfamart-di-gambut-kalsel/
Penulis: Nuryanti
Editor: Arif Fajar Nasucha
TRIBUNNEWS.COM - Sebuah Alfamart di Jalan Ahmad Yani, Kilometer 14, Kecamatan Gambut, Kalimantan Selatan, ambruk dan rata dengan tanah, Senin (18/4/2022).
Kejadian ambruknya minimarket tersebut terjadi jelang waktu berbuka puasa untuk wilayah Banjarmasin dan sekitarnya.
Korban dalam insiden ambruknya bangunan Toko Alfamart ini terus ditemukan.
Selain korban yang dinyatakan selamat, korban meninggal juga mulai ditemukan di bawah puing beton bangunan.
Lantas, seperti apa fakta terbarunya?
Baca juga: Pernyataan Alfamart soal Bangunan Roboh di Gambut Kalsel, Tanggung Biaya Pengobatan dan Santunan
Baca juga: Detik-detik Alfamart 3 Lantai di Gambut Ambruk Rata, Saksi Dengar Suara Kretek-kretek sebelum Roboh
Berikut fakta-fakta terkait Alfamart Gambut roboh sebagaimana dirangkum Tribunnews.com:
Dugaan Penyebab
Kapolda Kalsel, Irjen Rikwanto memantau langsung proses evakuasi terhadap sisa korban yang belum ditemukan.
Dari hasil pantauannya, Rikwanto menduga bahwa bangunan tiga lantai yang digunakan Alfamart sudah berusia 20 tahun.
Selain berusia tua, bangunan tersebut, kata Rikwanto, juga berdiri di lokasi yang kerap banjir.Hal itu menyebabkan fondasi keropos dan tidak kuat lagi menahan beban bangunan.
"Hal ini mengakibatkan fondasi yang ada di bawahnya mengalami kerusakan dan rapuh. Jadi, tidak sekuat ketika awal dibangun," katanya kepada wartawan, Senin, dilansir Kompas.com.
Untuk memastikan dugaan tersebut, Rikwanto menyebut, pihaknya akan melakukan penyelidikan.
Baca juga: Detik-detik Alfamart Gambut di Banjar Roboh, Bangunan Miring ke Kiri hingga Suara Dentuman Keras
Baca juga: Minimarket di Kalsel Roboh Tewaskan 3 Orang, 8 Korban Luka Dirawat di RS, 5 Lainnya dalam Pencarian
Korban Berjumlah 16 Orang
Rikwanto menyampaikan, korban Alfamart di Kecamatan Gambut yang ambruk itu berjumlah 16 orang.
Dari jumlah itu, kata dia, 3 korban yang ditemukan dipastikan tewas akibat tertimpa reruntuhan.
"Untuk sementara, korban akibat bangunan roboh ini sudah menelan 16 orang."
"Sudah diketahui tiga orang telah meninggal dunia," ujarnya, Senin malam, seperti diberitakan Kompas.com.
Rikwanto memastikan jika proses evakuasi yang berlangsung hingga tengah malam, 8 orang berhasil dievakuasi dengan selamat, sementara 5 korban lainnya masih belum ditemukan.
"5 orang masih dalam pencarian, sisanya 8 orang tengah dirawat di rumah sakit," jelasnya.
Daftar Nama KorbanSementara itu, berdasarkan data dari Posko Tagana Kalsel yang ada di sekitar lokasi, tercatat ada sekitar 15 korban dalam insiden maut tersebut.
Delapan orang korban sudah ditemukan dalam keadaan hidup, termasuk di antaranya seorang relawan dan langsung dievakuasi ke rumah sakit.
Kemudian, ada satu korban dinyatakan meninggal atas nama Ahmad Nayada (25).
Sedangkan, lima orang dinyatakan masih dalam pencarian, yakni:
1. Agustina (21)
2. Akbar Riansyah (25)
3. Misnawati (25)
4. Hanafi (22)
5. Eddy Priyanto.
"Korban yang belum ditemukan ini berdasarkan laporan yang diterima. Ada karyawan dan ada juga orang yang berbelanja," ucap Syarif, seorang petugas Pos Tagana Kalsel di lokasi, dikutip dari TribunBanjarmasin.com.
Berdasarkan informasi terbaru, ada dua korban lagi dinyatakan meninggal dan diduga ada di dalam daftar lima orang korban yang sedang dicari tersebut.
Lalu, korban yang ditemukan dalam keadaan hidup dan dievakuasi ke rumah sakit yakni:
1. Norayifa
2. Irfan
3. Yulia Ratna
4. Fahrul Reza (21)
5. Agus Saputra (35)
6. Lia Agustina (20)
7. Arini
8. Seorang relawan atas nama Bahransyah
Baca juga: UPDATE Bangunan Minimarket Alfamart Gambut Roboh, Sedikitnya 15 Orang Jadi Korban Reruntuhan
Baca juga: Komplotan Perampokan Minimarket di Depok dan Jaksel Ternyata Mantan Karyawan & Karyawan Minimarket
Tim Basarnas Cari Korban di Reruntuhan
Kepala Basarnas Banjarmasin, melalui Kepala Sub Seksi Operasi dan Siaga, Wasino, mengirim 2 tim yang berjumlah 18 orang untuk melakukan pencarian dan evakuasi korban di bawah runtuhan beton toko tersebut.
"Kami pastikan bahwa semua korban yang ada akan kami evakuasi seluruhnya, tentu dengan kerja sama dari seluruh tim SAR Gabungan yang berada di lokasi saat ini," ujarnya, Senin, dilansir TribunBanjarmasin.com.
Sampai Senin malam, evakuasi masih berlansung untuk mencari dan mengeluarkan korban dari bawah reruntuhan bangunan.
"Kami juga mempergunakan alat untuk mencari korban di bawah runtuhan, yaitu Search Cam, Thermal, Rescue Radar dan Life Detector untuk membantu tim di lokasi," bebernya.
Re-post by MigoBerita / Selasa/19042022/10:24Wita/Bjm