Belasan Mahasiswa Kedokteran Dihadiahi Beasiswa 100 Juta
Tak Menyangka Akhirnya Bisa Wujudkan Cita-Cita Masa Kecil
PROKAL.CO, Datang ke acara dan tiba-tiba diumumkan panitia mendapatkan uang Rp 100 juta. Bagaimana perasaan 13 mahasiswa baru Fakultas Kedokteran ULM yang hadir di agenda puncak Dies Natalis Universitas Lambung Mangkurat (ULM) ke-59, Senin (25/9) kemarin?Reny Riyanti tak menduga. Dia adalah salah satu penerima beasiswa dari Pemerintah Provinsi Kalsel kepada mahasiswa baru Fakultas Kedokteran ULM. Dia bersama 12 mahasiswa lain di fakultas yang sama menerima uang tunai Rp100 juta untuk biaya perkuliahan.
Perempuan asal Kabupaten Tapin ini sebelumnya tak menduga, dirinya salah satu yang mendapat beasiswa untuk menggapai mimpinya menjadi seorang dokter. "Tak ada firasat dan tak menduga sebelumnya," tutur Reny kemarin, usai menerima secara simbolis hadiah tersebut dari Gubernur Kalsel, H Sahbirin Noor.
Dengan beasiswa ini, impiannya sejak kecil menjadi seorang dokter bedah dan dokter anak ini semakin lebar. "Ini kekuasaan Tuhan. Allah luar biasa dengan rencananya. Saya ucapkan terimakasih kepada Pemprov dan ULM," tukas lulusan MAN 1 Tapin ini.
Beasiswa ini bukan yang pertama diterima Reny. Ia mengaku ketika duduk di bangku sekolah juga pernah menerima beasiswa, baik dari pemerintah daerah maupun dari pemerintah pusat. "Baru Jumat lalu dikabari mendapat beasiswa ini. Sebelumnya saya tak tahu," tuturnya.
Jika Reny mengaku tak menduga, hal yang sama juga dirasakan oleh M Ramazali, yang juga mendapat beasiswa ini. Dia mengungkapkan, ketika mendapat kabar dari fakultas bahwa akan mendapat beasiswa kuliah, dia langsung sujud syukur.
Bahkan dia mengaku sempat meneteskan air mata saking senangnya. "Tak menduga sama sekali. Ini seperti berkah yang saya terima," tutur lulusan SMA Banua Kalsel itu yang mengaku baru Jumat tadi mengetahui kabar ini.
Uang yang diterimanya ini menurutnya, sangat berarti untuk menyelesaikan kuliahnya untuk meraih mimpi menjadi dokter. Dia mengaku orangtua yang hanya sebagai pedagang dipastikan butuh kerja keras untuk membiayai kuliah. Apalagi biaya kuliah calon dokter angkanya lebih tinggi dibandingkan kuliah di fakultas lain. "Setidaknya beasiswa ini dapat meringankan beban orangtua saya," ujarnya.
Pemberian beasiswa untuk mahasiswa baru di Fakultas Kedokteran ULM ini sendiri atas inisiatif Gubernur Kalsel, H Sahbirin Noor yang menginginkan adanya peningkatan kesehatan di daerah ini. Sahbirin sendiri berharap, ketika lulus dan sudah menjadi dokter, 13 mahasiswa ini mengabdikan dirinya di Kalsel.
"Ini salah satu bentuk menciptakan Kalsel Cerdas yang mana harus dibarengi dengan sumber daya manusianya. Bantuan ini pun tak berhenti di tahun ini. Tahun depan akan dianggarkan lagi untuk mahasiswa baru yang benar benar membutuhkan," kata Sahbirin.
Dia mengakui, banyak siswa maupun mahasiswa Kalsel yang cerdas. Namun, mereka terkendala dengan biaya ketika ingin menggapai cita citanya. "Banyak yang cerdas. Tapi karena kemampuan ekonomi mereka terbatas. Akhirnya terhambat cita cita mereka. Ini yang didorong oleh Pemprov," ucapnya.
BAHAGIA: Reny Riyanti, salah seorang penerima beasiswa kedokteran ULM
Sumber Berita : http://kalsel.prokal.co/read/news/11422-belasan-mahasiswa-kedokteran-dihadiahi-beasiswa-100-juta.html
Re-Post by http://migoberita.blogspot.co.id/ Selasa/26092017/16.50Wita/Bjm