Semua Agen Gas Elpiji di Kalsel Akan Dipanggil
PROKAL.CO, BANJARMASIN
– Selepas terbongkarnya penimbunan gas elpiji 3 Kg yang dilakukan salah
satu pangkalan di kawasan Gunung Sari Ujung RT 13, Banjarmasin Barat,
Hiswana Migas Kalsel berencana akan memanggil seluruh agen yang ada di
Kalsel. “Setelah kita mendapat kabar ini, semua agen akan dipanggil,”
kata Ketua Hiswana Migas Kalsel, H Syabani, Minggu (10/12).Sebagai wadah organisasi yang menaungi pengusaha Migas di Kalsel, tidak menginginkan hal ini terulang kembali. Oleh sebab itu, perlu dilakukan pembinaan kepada seluruh anggota. Mereka akan kita imbau agar menyalurkan sesuai dengan aturan.
Syabani menyebut, jumlah seluruh agen yang ada di Kalsel sebanyak 60, sedangkan pangkalan yang berada di bawah agen dan tersebar di seluruh kabupaten/kota jumlahnya bervariasi. Totalnya ada sekitar 2.500 pangkalan.
Meski jumlah agen yang berada dalam organisasi tidak terlalu banyak, namun pria murah senyum ini mengakui, ia tidak bisa mengawasi semuanya. Karena kurangnya personil dan ditambah kesibukan lainnya. “Karena mungkin saja ada beberapa agen yang lupa, khilaf dan sebagainya, tapi saya tidak bisa mengawasi seluruhnya ‘kan,” jelasnya.
Syabani yang didampingi Wakil Ketua II, H Surian dan Sekretaris Irfani mengatakan, penyelewengan gas elpiji 3 Kg (gas melon) subsidi tidak bisa dipungkiri mungkin saja terjadi. Para pedagang yang nakal melihat kesempatan atau peluang seperti ini pasti bakal dimanfaatkan.
Apalagi yang namanya barang murah pasti banyak dicari oleh masyarakat. Namun Hiswana Migas sudah berusaha semaksimal mungkin mengimbau kepada seluruh agen di Kalsel untuk menyalurkan sesuai ketentuan. Ini sudah menjadi komitmen Hiswana Migas dari awal. “Hukum pasar, pembeli pasti memilih barang yang murah,” tambahnya.
Dia menegaskan, sebenarnya tidak ada kelangkaan gas elpiji 3 Kg, karena suplai elpiji di Kalsel totalnya 350 Metrik Ton per hari. Itu terbagi menjadi 60 Ton non subsidi dan 290 Ton subsidi. Jika dibuat perbandingan masih lebih besar gas bersubsidi dibandingkan dengan non subsidi. “20 persen non subsidi sedangkan 80 persen subsidi. Yang bersubsidi kalau dihitung dalam tabung bisa 96 ribu tabung, itu bisa memenuhi kebutuhan masyarakat di Kalsel,” tegasnya.
GAS MELON: Barang yang selalu diburu masyarakat karena harganya yang paling terjangkau.
Sumber Berita : http://kalsel.prokal.co/read/news/12693-semua-agen-gas-elpiji-di-kalsel-akan-dipanggil.htmlRe-Post by http://migoberita.blogspot.co.id/ Senin/11122017/18.38Wita/Bjm
