BANJARMASINPOST.CO.ID - Penyanyi cantik Via Vallen
membuat klarifikasi menyoal lagu Sunset di Tanah Anarki milik Superman
is Dead (SID) sekaligus mengungkapkan rasa geramnya karena disamakan
dengan seorang pelacur oleh Jerinx SID.
Dalam unggahan Instagram terbarunya, Senin (12/11/2018) Via Vallen membuat klarifikasi cukup panjang dengan menyertakan foto-foto berisi tulisan dan tangkapan layar 'tuduhan' Jerinx SID kepadanya.
Via Vallen mempertanyakan pada Jerinx, kenapa hanya dirinya yang 'disemprot' karena cover lagu Sunset di Tanah Anarki.
"Kenapa harus saya ( SAJA ) ??? Semoga klarifikasi dari saya ini sedikit bisa meluruskan beberapa hal yang sudah dianggap salah. Mohon digeser sampe tuntas agar tidak ada kesalahpahaman ????????," tulisnya.
Tak hanya berisi penjelasan serta permohonan maafnya, Via Vallen juga menyayangkan tentang kata-kata Jerinx SID yang menyamakannya dengan seorang pelacur.
Itu juga alasan dirinya tidak mau membuat klarifikasi dengan bertatap muka.
Via juga meminta agar Jerinx tak sembarangan menyebut perempuan sebagai pelacur.
" Satu lagi kalian pasti ada yang menganggap SAYA TIDAK SOPAN krn harus membalas lewat media ini juga, kenapa tidak langsung ke yang bersangkutan.
Sekali lagi saya mohon maaf jika dianggap tidak sopan. saya seorang anak perempuanyang dilahirkan oleh seorang perempuan luar biasa dengan harapan besar menjadi orang yang sukses, baik, dan membanggakan’tapi di sini anda menyebut saya ga ada bedanya sama F*CKING WHORE, buat yang gak tau artinya apa, menurut google artinya adalah “PEL*CUR SIALAN”
Jangankan saya, seorang pel*cur dibilang pel*cur saja pasti nggak terima, apalagi saya yang bukan pel*cur
Jadi apakah salah jika saya tidak mau mengklarifikasi face to face dengan orang yang menyamakan saya dengan pel*cur
Coba dibalik kalau adik perempuan/kakak perempuan/ ibu anda dibilang pel*cur apakah anda terima?
Hargailah perempuan, karena yang melahirkan anda adalah perempuan.
Sekali lagi saya minta maaf jika menurut kalian tindakan saya ini salah. Saya mohon maaf."
Diberitakan Banjarmasinpost.co.id sebelumnya, Via Vallen ditegur oleh drummer band Superman Is Dead (SID), Jerinx di media sosial.
Dikutip dari Surya Malang, Minggu (11/11/2018), Via Vallen kena tegur Jerinx SID (Superman Is Dead) karena tak izin meng-cover lagu mereka berjudul Sunset di Tanah Anarki (SDTA).
Teguran dan kekecewaan itu diluapkan Jerinx dalam cuitannya lewat twitter.
Jerinx yang merupakan drummer dari grup band SID itu menyatakan bahwa pedangdut Via Vallen tak pernah izin cover lagu Sunset di Tanah Anarki baik kepadanya dan personel SID lainnya, yaitu Bobby Kool dan Eka Rock.
Dalam cuitan Jerinx lewat Twitter pribadinya @JRX_SID pada Jumat (09/11/2018), ia menumpahkan semua kekecewaannya kepada Via Vallen.
Masalah ini terungkap saat Jerinx membalas cuitan seorang penggemar terkait album terbaru yang dirilis band SID, yaitu Tiga Perompak Senja.
"Aku suka puisi cinta para perompak. Kayanya bakal dicover Via Vallen," tulis akun Twitter bernama @ariiatii di akun Twitter SID Jerinx SID.
Tak disangka, cuitan warganet ini mendapat tanggapan langsung dari pria bernama asli Gede Ari Astina ini.
"Tanpa Sunset di Tanah Anarki, Vallen ga akan ada di posisinya saat ini #fact," balas Jerinx.
Balasan Jerinx tersebut rupanya mendapat respons beragam dari para warganet di Twitter.
Seorang warganet dengan akun Twitter bernama @Made_Dav berpendapat bahwa band SID seharusnya senang jika lagunya dicover oleh penyanyi lain, salah satunya oleh Via Vallen.
Rupanya Jerinx berpendapat lain.
Menurut Jerinx, Via Vallen telah merendahkan makna dari lagu Sunset di Tanah Anarki karena sang pedangdut dianggapnya tak memahami arti dari lirik lagu tersebut.
"Ngefans tapi sama sekali ga pernah minta ijin bawain lagu SID. Dan lagu ini pesannya besar. Vallen paham gak apa yg ia nyanyikan? Ini bukan ttg nominal. She's DEGRADING the meaning of the song," tulis Jerinx.
Dari balasan Jerinx inilah, terungkap bahwa selama ini Via Vallen telah mengcover lagu Sunset di Tanah Anarki tanpa izin.
Lagu ini sebelumnya dibawakan oleh band SID dengan genre punk rock yang kemudian diubah menjadi versi dangdut koplo oleh Via Vallen.
Meskipun begitu, Jerinx menyatakan tak mempermasalah kerugian materil melainkan mengharapkan itikad baik dari pihak Via Vallen.
Dilansir dari Grid.ID melalui laman YouTube, Via Vallen diketahui pernah membawakan lagu milik band SID yang berjudul Sunset di Tanah Anarki ketika ia masih bergabung dalam Orkes Melayu atau OM Sera pada tahun 2014.
Tak hanya mengeluhkannya di Twitter dan Instagram Story, Jerinx juga mengunggah kekesalannya ini di laman Instagramnya, @jrxsid, Minggu (11/11/2018).
Pantauan Banjarmasinpost.co.id, cukup panjang caption yang ditulisnya.
Dia menuliskan nama Via Vallen menggunakan inisial, yaitu VV.
“Mungkin banyak pertanyaan. Kenapa baru sekarang saya sentil VV? Simpel. Karena album SID yg baru saja rilis ini penuh akan lagu potensial yg sangat mungkin dijadikan versi dangdut/koplo nya. Dan jika kami diamkan, bisa jadi VV, atau penyanyi semacam dia akan melakukannya lagi; memperkaya diri memakai karya orang lain sekaligus membunuh ruh dari karya tersebut. OK 2013, lagu Sunset di Tanah Anarki kami ikhlaskan, mindset kami saat itu cukup naif; anggap saja membantu struggling musician. Sampai dia bikin DVD segala, dikomersilkan, rapopo,” tulisnya.
“Nah, kekesalan ini muncul setelah melihat transformasi seorang VV. Di mana posisinya saat ini, VV harusnya sudah belajar jadi manusia, jangan bisanya hanya mengambil saja. Selama ini nyanyi SDTA ribuan kali, lirik lagu kami ga ada artinya bagi dia? Setelah sukses, apa yg kamu bisa lakukan utk mengapresiasi karya yg membawamu ke tempat yg lebih baik? Dengan followers berjuta, minimal berkontribusilah utk gerakan melawan lupa, atau pelurusan sejarah 65, perjuangan Kendeng, dll, ada banyak sekali hal yg bisa VV lakukan tanpa harus keluar duit,” lanjutnya.
“SID sudah pasti akan bangga jika VV, atau siapapun yg hidup dari karya SID, manfaatkan fame nya utk cinta yg lebih besar. Bukan hanya tuk perkaya diri dan keluarganya. Ini yg membuat saya marah. Selama ini nyanyi SDTA apa ya yg ada di dalam kepalanya? Lagu ini pesannya besar, sungguh humanis, pun disampaikan dengan lirik dan video klip yg sangat literal. Wajar saya merasa mereka dengan sadar merendahkan substansi lagu ini atas nama popularitas semata. Itu sangat manipulatif dan menjijikkan,” katanya.
“Saya ga akan nuntut nominal apapun dari VV atau penyanyi lain yg pernah/masih hidup atas karya SID. Hanya berharap kalian lebih bijak ketika berurusan dengan musik kami. SID bukan cuma band. Kami lebih besar dari hiburan. Uang, fame, rupa, bukanlah segalanya, ada hal yg lebih tinggi bernama INTEGRITAS.
Terima kasih, JRX,” tutupnya.
Dilansir laman Wikipedia, lagu Sunset di Tanah Anarki sendiri dirilis oleh band SID setahun sebelumnya.
Lagu ini terdapat dalam album karya band SID berjudul sama yang dirilis pada Oktober 2013.
Cover lagu Sunset di Tanah Anarki yang dibawakan Via Vallen mendapat sambutan hangat di kalangan penggemar musik dangdut.
Lagu ini kerap dibawakan pedangdut asal Sidoarjo, Jawa Timur ini di berbagai pertunjukan musiknya bersama OM Sera.
Jerinx SID tak hanya mengungkapkan kekecewaannya melalui akun Twitter, tetapi ia juga mengunggah tegurannya ini di Instagram Story miliknya dengan menautkan akun Instagram Via Vallen.
Namun hingga tulisan ini dibuat, belum ada tanggapan dari pihak Via Vallen terkait teguran yang dilayangkan Jerinx SID ini.
Sementara itu, grup band SID sendiri adalah grup musik asal Bali yang bermarkas di Jalan Poppies Lane II - Kuta.
SID telah cukup lama berkiprah di kanca musik Indonesia, tepatnya pada tahun 1995 silam.
Hingga berita ini diturunkan, setelah klarifikasi dari Via Vallen belum ada tanggapan dari pihak Jerinx SID.
Cek dulu lagunya di bawah ini :
Sumber Youtube : https://youtu.be/DdVRA8IAUvA
Sumber Berita : http://banjarmasin.tribunnews.com/2018/11/12/via-vallen-bikin-klarifikasi-cover-lagu-sunset-di-tanah-anarki-jerinx-sid-samakan-pelacur-lalu?page=all
Re-Post by MigoBerita / Senin/12112018/09.11Wita/Bjm
Dalam unggahan Instagram terbarunya, Senin (12/11/2018) Via Vallen membuat klarifikasi cukup panjang dengan menyertakan foto-foto berisi tulisan dan tangkapan layar 'tuduhan' Jerinx SID kepadanya.
Via Vallen mempertanyakan pada Jerinx, kenapa hanya dirinya yang 'disemprot' karena cover lagu Sunset di Tanah Anarki.
"Kenapa harus saya ( SAJA ) ??? Semoga klarifikasi dari saya ini sedikit bisa meluruskan beberapa hal yang sudah dianggap salah. Mohon digeser sampe tuntas agar tidak ada kesalahpahaman ????????," tulisnya.
Tak hanya berisi penjelasan serta permohonan maafnya, Via Vallen juga menyayangkan tentang kata-kata Jerinx SID yang menyamakannya dengan seorang pelacur.
Itu juga alasan dirinya tidak mau membuat klarifikasi dengan bertatap muka.
Via juga meminta agar Jerinx tak sembarangan menyebut perempuan sebagai pelacur.
" Satu lagi kalian pasti ada yang menganggap SAYA TIDAK SOPAN krn harus membalas lewat media ini juga, kenapa tidak langsung ke yang bersangkutan.
Sekali lagi saya mohon maaf jika dianggap tidak sopan. saya seorang anak perempuanyang dilahirkan oleh seorang perempuan luar biasa dengan harapan besar menjadi orang yang sukses, baik, dan membanggakan’tapi di sini anda menyebut saya ga ada bedanya sama F*CKING WHORE, buat yang gak tau artinya apa, menurut google artinya adalah “PEL*CUR SIALAN”
Jangankan saya, seorang pel*cur dibilang pel*cur saja pasti nggak terima, apalagi saya yang bukan pel*cur
Jadi apakah salah jika saya tidak mau mengklarifikasi face to face dengan orang yang menyamakan saya dengan pel*cur
Coba dibalik kalau adik perempuan/kakak perempuan/ ibu anda dibilang pel*cur apakah anda terima?
Hargailah perempuan, karena yang melahirkan anda adalah perempuan.
Sekali lagi saya minta maaf jika menurut kalian tindakan saya ini salah. Saya mohon maaf."
Diberitakan Banjarmasinpost.co.id sebelumnya, Via Vallen ditegur oleh drummer band Superman Is Dead (SID), Jerinx di media sosial.
Dikutip dari Surya Malang, Minggu (11/11/2018), Via Vallen kena tegur Jerinx SID (Superman Is Dead) karena tak izin meng-cover lagu mereka berjudul Sunset di Tanah Anarki (SDTA).
Teguran dan kekecewaan itu diluapkan Jerinx dalam cuitannya lewat twitter.
Jerinx yang merupakan drummer dari grup band SID itu menyatakan bahwa pedangdut Via Vallen tak pernah izin cover lagu Sunset di Tanah Anarki baik kepadanya dan personel SID lainnya, yaitu Bobby Kool dan Eka Rock.
Dalam cuitan Jerinx lewat Twitter pribadinya @JRX_SID pada Jumat (09/11/2018), ia menumpahkan semua kekecewaannya kepada Via Vallen.
Masalah ini terungkap saat Jerinx membalas cuitan seorang penggemar terkait album terbaru yang dirilis band SID, yaitu Tiga Perompak Senja.
"Aku suka puisi cinta para perompak. Kayanya bakal dicover Via Vallen," tulis akun Twitter bernama @ariiatii di akun Twitter SID Jerinx SID.
Tak disangka, cuitan warganet ini mendapat tanggapan langsung dari pria bernama asli Gede Ari Astina ini.
"Tanpa Sunset di Tanah Anarki, Vallen ga akan ada di posisinya saat ini #fact," balas Jerinx.
Balasan Jerinx tersebut rupanya mendapat respons beragam dari para warganet di Twitter.
Seorang warganet dengan akun Twitter bernama @Made_Dav berpendapat bahwa band SID seharusnya senang jika lagunya dicover oleh penyanyi lain, salah satunya oleh Via Vallen.
Rupanya Jerinx berpendapat lain.
Menurut Jerinx, Via Vallen telah merendahkan makna dari lagu Sunset di Tanah Anarki karena sang pedangdut dianggapnya tak memahami arti dari lirik lagu tersebut.
"Ngefans tapi sama sekali ga pernah minta ijin bawain lagu SID. Dan lagu ini pesannya besar. Vallen paham gak apa yg ia nyanyikan? Ini bukan ttg nominal. She's DEGRADING the meaning of the song," tulis Jerinx.
Dari balasan Jerinx inilah, terungkap bahwa selama ini Via Vallen telah mengcover lagu Sunset di Tanah Anarki tanpa izin.
Lagu ini sebelumnya dibawakan oleh band SID dengan genre punk rock yang kemudian diubah menjadi versi dangdut koplo oleh Via Vallen.
Meskipun begitu, Jerinx menyatakan tak mempermasalah kerugian materil melainkan mengharapkan itikad baik dari pihak Via Vallen.
Dilansir dari Grid.ID melalui laman YouTube, Via Vallen diketahui pernah membawakan lagu milik band SID yang berjudul Sunset di Tanah Anarki ketika ia masih bergabung dalam Orkes Melayu atau OM Sera pada tahun 2014.
Tak hanya mengeluhkannya di Twitter dan Instagram Story, Jerinx juga mengunggah kekesalannya ini di laman Instagramnya, @jrxsid, Minggu (11/11/2018).
Pantauan Banjarmasinpost.co.id, cukup panjang caption yang ditulisnya.
Dia menuliskan nama Via Vallen menggunakan inisial, yaitu VV.
“Mungkin banyak pertanyaan. Kenapa baru sekarang saya sentil VV? Simpel. Karena album SID yg baru saja rilis ini penuh akan lagu potensial yg sangat mungkin dijadikan versi dangdut/koplo nya. Dan jika kami diamkan, bisa jadi VV, atau penyanyi semacam dia akan melakukannya lagi; memperkaya diri memakai karya orang lain sekaligus membunuh ruh dari karya tersebut. OK 2013, lagu Sunset di Tanah Anarki kami ikhlaskan, mindset kami saat itu cukup naif; anggap saja membantu struggling musician. Sampai dia bikin DVD segala, dikomersilkan, rapopo,” tulisnya.
“Nah, kekesalan ini muncul setelah melihat transformasi seorang VV. Di mana posisinya saat ini, VV harusnya sudah belajar jadi manusia, jangan bisanya hanya mengambil saja. Selama ini nyanyi SDTA ribuan kali, lirik lagu kami ga ada artinya bagi dia? Setelah sukses, apa yg kamu bisa lakukan utk mengapresiasi karya yg membawamu ke tempat yg lebih baik? Dengan followers berjuta, minimal berkontribusilah utk gerakan melawan lupa, atau pelurusan sejarah 65, perjuangan Kendeng, dll, ada banyak sekali hal yg bisa VV lakukan tanpa harus keluar duit,” lanjutnya.
“SID sudah pasti akan bangga jika VV, atau siapapun yg hidup dari karya SID, manfaatkan fame nya utk cinta yg lebih besar. Bukan hanya tuk perkaya diri dan keluarganya. Ini yg membuat saya marah. Selama ini nyanyi SDTA apa ya yg ada di dalam kepalanya? Lagu ini pesannya besar, sungguh humanis, pun disampaikan dengan lirik dan video klip yg sangat literal. Wajar saya merasa mereka dengan sadar merendahkan substansi lagu ini atas nama popularitas semata. Itu sangat manipulatif dan menjijikkan,” katanya.
“Saya ga akan nuntut nominal apapun dari VV atau penyanyi lain yg pernah/masih hidup atas karya SID. Hanya berharap kalian lebih bijak ketika berurusan dengan musik kami. SID bukan cuma band. Kami lebih besar dari hiburan. Uang, fame, rupa, bukanlah segalanya, ada hal yg lebih tinggi bernama INTEGRITAS.
Terima kasih, JRX,” tutupnya.
Dilansir laman Wikipedia, lagu Sunset di Tanah Anarki sendiri dirilis oleh band SID setahun sebelumnya.
Lagu ini terdapat dalam album karya band SID berjudul sama yang dirilis pada Oktober 2013.
Cover lagu Sunset di Tanah Anarki yang dibawakan Via Vallen mendapat sambutan hangat di kalangan penggemar musik dangdut.
Lagu ini kerap dibawakan pedangdut asal Sidoarjo, Jawa Timur ini di berbagai pertunjukan musiknya bersama OM Sera.
Jerinx SID tak hanya mengungkapkan kekecewaannya melalui akun Twitter, tetapi ia juga mengunggah tegurannya ini di Instagram Story miliknya dengan menautkan akun Instagram Via Vallen.
Namun hingga tulisan ini dibuat, belum ada tanggapan dari pihak Via Vallen terkait teguran yang dilayangkan Jerinx SID ini.
Sementara itu, grup band SID sendiri adalah grup musik asal Bali yang bermarkas di Jalan Poppies Lane II - Kuta.
SID telah cukup lama berkiprah di kanca musik Indonesia, tepatnya pada tahun 1995 silam.
Hingga berita ini diturunkan, setelah klarifikasi dari Via Vallen belum ada tanggapan dari pihak Jerinx SID.
Cek dulu lagunya di bawah ini :
KOMPAS.com/DIAN REINIS KUMAMPUNG
Penyanyi dangdut Via Vallen ditemui di Studio Emtek City, Daan Mogot, Jakarta Barat, Jumat (12/10/2018).
Re-Post by MigoBerita / Senin/12112018/09.11Wita/Bjm