» » » » » » » » » Mantap ! Lindungi Petani, Satgassus Beras dibentuk Polda KalSel

Mantap ! Lindungi Petani, Satgassus Beras dibentuk Polda KalSel

Penulis By on Senin, 24 Juli 2017 | No comments

Satgassus Beras, Upaya Lindungi Petani

Banjarmasin, KP – Satuan Tugas Khusus (Satgassus) Beras yang dibentuk Kepolisian Daerah (Polda) Kalimantan Selatan bersama dengan dinas terkait lainnya di daerah ini, beberapa waktu lalu merupakan upaya untuk menjaga dan melindungi para petani.
Pembentukkan Satgassus Beras dilatarbelakangi kondisi kesejahteraan petani masih jauh dari harapan. Salah satu penyebabnya mereka tidak langsung sebagai penjual melainkan melalui mata rantai tengkulak atau distributor. Padahal mereka sudah bersusah-payah bercocok tanam, tapi justru distributor atau tengkulak yang lebih untung.
Namun sekarang petani tak perlu khawatir lagi, karena kepolisian bakal mengawal, karena ini juga merupakan kebijakan pemerintah dalam menjaga stabilitas harga dan ketersediaan pangan.
Ahmad Suhaimi, petani di kawasan Anjir Muara, Kabupaten Barito Kuala, menyambut baik dan berharap banyak dibentuknya Satgassus Beras tersebut.
“Mudah-mudahan, dengan adanya Satgassus Beras ini, nasib para petani bisa lebih baik dan lebih sejahtera, tidak seperti sekarang ini yang begitu-begitu saja,” ujar amang Suhaimi panggilan akrabnya dalam perbincangan dengan {[KP]} di Anjir Muara, Senin (24/7).


Amang Suhaimi mengakui, dia memiliki lahan 20 borongan, yang sebagian besar hasil tanaman sawahnya dipakai untuk keperluan sehari-hari dan biaya operasional menanam kembali, termasuk upah untuk para tetangga yang membantu saat panen. “Kalau ada kelebihannya saya jual atau disimpan,” ujarnya.
Dia mengakui menjelang musim panen, banyak pembeli atau tengkulak yang mendatangi para petani untuk menawar dan membeli padi yang akan dipanen, dengan harga yang disepakati.
Sebelumnya Waka Polda Kalsel Kombes Pol Nasri mengatakan, upaya pembentukkan Satgassus beras, agar petani bisa mendapatkan harga jual yang tidak jauh berbeda dengan distributor, tengkulak, agen dan pengecer, jadi perekonomian petani juga bisa meningkat.
Nasri yang sebelumnya pernah menjabat sebagai Direktur Kriminal Khusus Polda Kalsel ini mengatakan dibentuknya Satgassus beras ini juga adalah untuk mengawal kebijakan pemerintah dalam menjaga stabilitas harga dan ketersediaan pangan di Kalsel.
Bercermin selama bulan Ramadan lalu kepolisian dan pemerintah provinsi terbukti sudah berhasil. “Keberhasilan ini ditandai dengan diberikannya penghargaan kedua dari Kementerian RI karena telah berhasil mengawal kebijakan pemerintah dalam menjaga stabilitas harga dan ketersediaan pangan selama Ramadan,” ujarnya.
Secara nasional gerakan pengamanan stok kebutuhan pokok, khususnya pangan di Provinsi Kalimantan Selatan selama ramadhan dan Idul Fitri oleh Tim Satuan Tugas Pangan mendapatkan penghargaan terbaik kedua secara nasional, setelah Provinsi Jambi yang menempati terbaik pertama.
Kepala Perwakilan Bank Indonesia Kalimantan Selatan Harymurthy Gunawan didampingi Kepala Dinas Perdagangan provinsi ini, Birhasani beberapa waktu lalu juga mengakui, upaya pengamanan melalui tindakan pengawasan yang dilakukan secara terus menerus oleh tim, diantara Tim Pengendali Inflasi Daerah (TPID), Polda, dan pihak terkait lainnya mampu menekan kenaikan harga pangan dan menjaga ketersediaan stok yang selalu terjadi saat Ramadhan dan menjelang Lebaran Idul Fitri.
Foto Ilustrasi. (google)
Sumber Berita : http://www.kalimantanpost.com/satgassus-beras-upaya-lindungi-petani/

Re-Post by http://migoberita.blogspot.co.id/ Selasa/25072017/10.43Wita/Bjm 
Baca Juga Artikel Terkait Lainnya
:)
:(
=(
^_^
:D
=D
|o|
@@,
;)
:-bd
:-d
:p