» » » ANDA WARAS !!! Pemilik Tanah (Palestina) harus "BERBAGI" dengan Penjajah (Zionis Israel) dan ini yg disebut "SOLUSI DUA NEGARA"

ANDA WARAS !!! Pemilik Tanah (Palestina) harus "BERBAGI" dengan Penjajah (Zionis Israel) dan ini yg disebut "SOLUSI DUA NEGARA"

Penulis By on Rabu, 02 November 2022 | No comments


Migo Berita - Banjarmasin -
ANDA WARAS !!! Pemilik Tanah (Palestina) harus "BERBAGI" dengan Penjajah (Zionis Israel) dan ini disbut "SOLUSI DUA NEGARA". Agar tidak gagal paham , baca hingga tuntas berbagai artikel yang telah kita kumpulkan... Selamat Membaca...!!

Problem Besar Zionis Israel Bernama ‘Solidaritas Palestina’

LiputanIslam.com-“Bertindak logis dalam menyikapi masalah Palestina” adalah salah satu klaim yang dilontarkan biro-biro keamanan Rezim Zionis. Namun kesalahan prediksi-prediksi keliru mereka sebelum ini menunjukkan bahwa mereka justru telah kehilangan logika dalam mengambil langkah di hadapan orang-orang Palestina.

Sebuah pepatah Palestina mengatakan, ”Jika semua orang jadi gila, akalmu tidak akan berguna.” Saat ini, pepatah ini berlaku bagi pasukan keamanan Rezim Zionis.

Dalam memburu pelaku serangan ke pos pemeriksaan Shuafat, Tentara Israel menge[ung kamp pengungsi Shuafat dan menggunakan penggunaan kekerasan atas nama “Tinju Besi”. Namun langkah ini justru telah membalikkan situasi dari yang diharapkan Rezim Zionis. Konflik-konflik terbaru bukan hanya terbatas pada Quds, kamp pengungsi, atau distrik-distrik sekitar saja, tapi malah meluas dan merembet ke semua wilayah Palestina di Tepi Barat.

Setelah terjadinya bentrokan di semua titik Quds dan sekitarnya, tajuk “Kita Kehilangan Kontrol atas Quds” terpampang di headline-headline media-media berbahasa Ibrani.

Seorang Zionis bertanya, kenapa setiap kali pemukim Yahudi melintas dengan kendaraannya di Quds selalu menjadi sasaran lemparan batu atau molotov, tapi orang-orang Palestina bisa mondar-mandir di semua gang dengan nyaman?

Dari pertanyaan ini kita bisa memahami penyebab sergapan-sergapan atas pasukan keamanan Israel. Dengan sedikit mencermati masalah ini, kejadian-kejadian serupa di masa mendatang bisa dicegah, tentu jika Rezim Zionis punya nalar untuk memahaminya.

Sehubungan dengan operasi di Shuafat, poin pertama adalah bahwa secara menakjubkan, operasi ini dilakukan di jantung Quds. Itu pun dilancarkan di pos pemeriksaan militer yang dibuat untuk melindungi orang-orang Zionis dari penyusupan warga Palestina ke Quds. Dilakukannya operasi ini menunjukkan bahwa bahaya bukan hanya berasal dari Tepi Barat saja, tapi juga berada di tengah orang-orang Zionis di Quds.

Poin kedua, yang lebih menakjubkan, adalah bahwa pelaku operasi ini orang yang sudah dikenal, yaitu Udi Tamimi yang masih berusia 22 tahun. Tempat persembunyiannya juga telah diketahui. Namun 5 hari sejak operasi, pasukan keamanan, polisi, dan Tentara Israel belum juga berhasil menangkap pemuda ini.

Poin yang lebih mengejutkan dalam hal ini adalah solidaritas warga Palestina dan meluasnya bentrokan hingga melampaui Quds (Tanah Pendudukan 1948). Ini adalah problem yang tak bisa diatasi.

Jika Biro-biro Keamanan Israel hari ini memperingatkan soal Intifada Besar, mereka harus menelaah dan mengkajinya baik-baik, sebab “meluasnya konflik hingga ke semua wilayah” adalah problem terpenting yang dihadapi Rezim Zionis saat ini.

Otoritas Israel harus sadar bahwa generasi baru telah berubah. Apa yang dianggap Rezim Zionis bisa dipersekusi atau dilenyapkan, justru akan kian mengakar dan langgeng. (af/alalam)


Sumber Utama : https://liputanislam.com/fokus/problem-besar-israel-bernama-solidaritas-palestina/

Ketika Gaza dan Tepi Barat Membara Secara Bersamaan

LiputanIslam.com –Palestina kembali membara, dan kali ini, letupan perlawanan datang dari dua arah: Gaza dan Tepi Barat. Letupan perlawanan dari dua arah ini ditandai dengan kemunculan secara “tiba-tiba” sekelompok milisi perlawanan bersenjata Palestina di Nablus, Tepi Barat, bernama Arin Al-Usud yang bermakna “Sarang Singa”. Kemunculan milisi ini sangat mengejutkan karena perlawanan bersenjata Palestina dalam tiga dekade terakhir ini didominasi oleh HAMAS dan Jihad Islami yang beraktivitas di Gaza. Sementara itu, kawasan Tepi Barat (West Bank) hanya menampilkan letupan-letupan perlawanan sesekali dari warga Palestina. Milisi yang aktif di Tepi Barat adalah Gerakan Fatah yang terafiliasi ke PLO (Organisasi Pembebasan Palestina) yang lebih menggunakan pendekatan diplomatik untuk memperjuangkan kemerdekaan Palestina.

Bagaimana sebenarnya peta perlawanan Palestina itu dihubungkan dengan kemunculan Arin Al-Asud? Mari kita lihat lagi sejarah tiga dekade lalu, tepatnya tanggal 13 September tahun 1993. Setelah terlibat berbagai konflik dan peperangan, Yasser Arafat sebagai pemimpin PLO diundang ke dalam sebuah perundingan di Oslo, Norwegia. Oleh Presiden AS Bill Clinton, Arafat dipertemukan dengan Perdana Menteri Israel Yitzhak Rabin. Akhirnya, kedua pihak menandatangani kesepakatan perdamaian Israel dan Palestina. Tahun itu pula Rabin dan Arafat dianugerahi hadiah Nobel Perdamaian.

Isi penting perjanjian damai itu adalah disepakatinya two states solution (solusi dua negara). Jadi, para pihak sepakat dengan konsep dua negara (Palestina dan Israel) yang hidup berdampingan secara damai. Dengan demikian, Israel menyetujui kemerdekaan Palestina. Hanya saja, teritori negara Palestina merdeka itu berlokasi di dua wilayah yang terpisah. Yang pertama adalah kawasan bernama Tepi Barat (West Bank) yang berbatasan dengan Jordania, dan yang kedua adalah kawasan Gaza yang berbatasan dengan Mesir. Luas wilayah Tepi Barat hanya 17% dan Gaza lebih kecil lagi, yaitu 2%, dari seluruh kawasan yang diduduki Israel.

Kesepakatan tersebut tentu mendapatkan kritikan keras dan resistensi dari banyak sekali warga Palestina, terutama yang berada di kawasan Gaza. Kesepakatan itu bermakna bahwa rakyat Palestina harus merelakan tanah-tanah mereka kepada Israel, yang sudah dijarah sejak tahun 1948. Sedangkan warga Palestina, khususnya di Gaza, harus rela hidup berdesakan di kawasan yang mirip sebagai penjara kota, tanpa punya akses apapun ke dunia luar. Sejak saat itu, Gaza berubah menjadi sarang perlawanan bersenjata Palestina.

Warga Palestina di kawasan Tepi Barat pun sebenarnya juga menderita, karena faktanya, Israel tak pernah betul-betul menaati isi Perjanjian Oslo itu. Alih-alih mendukung proses pembentukan pemerintahan Palestina, Israel malah terus melakukan pembangunan permukiman Yahudi di kawasan Tepi Barat, terutama di kawasan-kawasan yang subur. Israel terus melakukan penjarahan dan pengusiran terhadap warga Palestina. Info terakhir menyebutkan bahwa luas kawasan Tepi Barat yang dijarah oleh pemukim Yahudi sudah melewati angka 50%.

Jadi, terkait dengan Perjanjian Oslo tersebut, sudahlah isi perjanjiannya itu sendiri jauh dari keadilan, pelaksanaannya pun dilanggar dengan seenaknya oleh Israel. Sementara itu, PBB menjadi lembaga yang mandul, karena keberadaan AS sebagai pemilik hak veto di Dewan Keamanan. Lebih dari 40 draft resolusi kecaman atas kejahatan keji Israel di Palestina tak pernah bisa diratifikasi, gara-gara diveto oleh AS.

Kemunculan milisi Arin Al-Usud di Tepi Barat yang menggelorakan perlawanan bersenjata tentu berkorelasi kuat dengan munculnya kesadaran dari bangsa Palestina di kawasan itu terkait dengan pentingnya melakukan perlawanan bersenjata, untuk merebut kemerdekaan dengan cakar dan gigi. Bagi Israel, ini tentu menjadi sebuah alarm bahaya, ketika perlawanan bersenjata muncul dari dua kawasan berbeda. (os/editorial/liputanislam)


Sumber Utama : https://liputanislam.com/dari-redaksi/editorial/ketika-gaza-dan-tepi-barat-membara-secara-bersamaan/

Deklarasi Liga Arab Tegaskan Sentralitas Isu Palestina, Tapi Tak Berani Kutuk Israel

Aljir, LiputanIslam.com   Para pemimpin Arab telah menutup Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) mereka dengan menegaskan kembali sentralitas isu Palestina, meskipun mereka enggan mengatasi silang pendapat mereka sendiri terkait isu normalisasi hubungan dengan Israel.

Deklarasi penutupan dua hari pertemuan puncak Liga Arab di Aljazair pada hari Rabu (2/11) itu menyoroti dukungan kontinyu mereka kepada negara Palestina, perlindungan situs di kota Al-Quds (Yerusalem) dari pelanggaran Israel dan kecaman atas kekerasan Israel dan blokadenya terhadap Jalur Gaza.

Meski demikian, 22 negara anggota organisasi itu gagal mengambil sikap terbuka terhadap Israel.

Zeina Khodr dari Al Jazeera melaporkan dari Aljir bahwa Liga Arab sengaja mengeluarkan komunike yang “dibuat dengan hati-hati”.

“Ini adalah organisasi regional yang sangat terpecah dan terpolarisasi, jadi mereka sangat berhati-hati dengan kata-kata yang mereka gunakan,” kata Khodr.

“Kami mendengar para pemimpin menyatakan dukungan untuk Palestina dan hak mereka untuk bernegara, tetapi tak ada kecaman terhadap Israel,” imbuhnya.

Dalam pidato pembukaannya pada hari Selasa, Presiden Aljazair Abdelmadjid Tebboune berjanji melakukan upaya yang cukup besar untuk menegaskan kembali dukungan bagi Palestina manakala perhatian masyarakat Arab dan internasional beralih ke konflik dan krisis lain.

Dia mengatakan, “Penyebab utama dan pertama kita, induk dari semua penyebab, masalah Palestina, akan menjadi pusat perhatian dan prioritas utama kami.”

Liga Arab didirikan pada tahun 1945 untuk mempromosikan persatuan, tetapi dalam beberapa tahun terakhir, telah dirusak oleh meningkatnya perpecahan.

Selama beberapa dekade, Liga Arab berkomitmen pada cita-cita pendirian negara merdeka Palestina, namun tanggapannya telah terpecah oleh berbagai persoalan, termasuk pengaruh Iran, perang di Suriah dan keputusan sebagian anggota, yaitu Uni Emirat Arab, Bahrain, Maroko, dan Sudan, menormalisasi hubungan dengan Israel. (mm/aljazeera)


Sumber Utama :  https://liputanislam.com/internasional/timur-tengah/deklarasi-liga-arab-tegaskan-sentralitas-isu-palestina-tapi-tak-berani-kutuk-israel/

Pemilu Legislatif di Israel, Kompetisi untuk Hal Nihil

TelAviv,LiputanIslam.com-Setelah pembubaran Parlemen Israel (Knessett) beberapa bulan lalu, Selasa tanggal 1 November ini ditetapkan untuk penyelenggaraan pemilu legislatif . Meski demikian, pemilu kali ini dipandang tidak bisa mewujudkan harapan para petinggi dan analis Israel.

Berbagai problem ekonomi, ketidakstabilan politik, bentrokan, kecaman global, kritikan internasional, dan ketidakbecusan Kabinet telah membuat nasib Israel lebih buruk dari hari sebelumnya. Tak seorang pun yang berharap adanya perubahan setelah pemilu diselenggarakan.

Pemilu diadakan dalam rentang waktu yang normal di awal pendirian Israel. Namun dalam beberapa tahun terakhir, jumlah pemilu semakin bertambah. Bertambahnya pemilu dan pembubaran parlemen-parlemen adalah tanda pertama dari krisis politik akut di tubuh Rezim Zionis, yang membuat berbagai Kabinet Israel terus dirundung kegagalan.

Dalam tahun-tahun terakhir ini, rata-rata pemilu di Israel berubah dari 4 tahun sekali menjadi 2 tahun 4 bulan sekali, yang akhirnya menyebabkan krisis politik dalam negeri. Pemilu Israel pada 1 November ini adalah periode yang ke-5 dalam kurun waktu kurang dari 4 tahun.

Para politisi atau warga Israel sendiri mengakui buruknya kondisi ini. Belum lama ini, harian Yedioth Ahronoth memublikasikan hasil sebuah jajak pendapat, yang menunjukkan bahwa sekitar 60 persen responden meyakini bahwa pemilu pada November ini tidak bisa mengatasi kebuntuan politik jangka panjang Rezim Zionis.

”Kita di ambang Pemilu baru; Pemilu ke-5 dalam rentang waktu sangat singkat. Hal ini sangat tidak sehat bagi Israel dan amat merugikan,”kata Presiden Israel Isaac Hertzog, mengomentari rangkaian pemilu yang terus berlangsung di Tanah Pendudukan.

Sejak awal dibentuk, Israel menggunakan sistem parlementer. Dalam sistem ini, Ketua Kabinet praktis tidak memiliki wewenang penting. Meski demikian, para politisi Zionis rela bertarung dan berjibaku untuk memperebutkan kursi Perdana Menteri, yang sebenarnya justru membuat situasi politik semakin tidak stabil.

Sebagai pemimpin oposisi dan rival terkuat Yair Lapid, Benyamin Netanyahu sangat serius melakukan kampanye. Dengan berbagai cara, ia berusaha mendapatkan kembali jabatan yang dipegangnya selama 16 tahun, meski ia menghadapi dakwaan korupsi selama menjabat sebagai PM Israel.

Netanyahu dan pendukungnya menyebut Lapid sebagai orang nonmiliter dan berusaha mengesankan bahwa dia bukan orang yang sesuai bagi Israel untuk mengatasi ancaman keamanan.

Di lain pihak, meski Lapid adalah seorang tokoh politik, namun ia memulai karirnya di Kementerian Perang Israel. Demi membuktikan ‘kelayakannya untuk memanajemen perang’, Lapid terlibat konflik dengan Perlawanan Palestina. Namun, ia terpaksa mengajukan gencatan senjata setelah pemukiman-pemukiman Zionis dihujani rudal siang malam selama 2 hari.

Para politisi Israel, seperti mantan PM Ehud Olmert dalam wawancara eksklusif dengan kanal i14 menyatakan, pemilu legislatif pada November ini tidak akan mengubah kondisi Tel Aviv. Dengan statemen ini, Olmert seolah mengakui bahwa Netanyahu dan Lapid berkompetisi demi sesuatu yang nihil. (af/fars)


Sumber Utama : https://liputanislam.com/fokus/pemilu-legislatif-di-israel-kompetisi-untuk-hal-nihil/ 

Pemimpin Tertinggi Spritual Republik Islam Iran Ayatullah Khamenei Tegaskan lagi Pembalasan Darah Jenderal Soleimani

Teheran, LiputanIslam.com   Pemimpin Besar Iran Ayatullah Sayid Ali Khamenei dalam pertemuan dengan ratusan pelajar pada kesempatan menjelang Hari Pelajar sekaligus Hari Perlawanan terhadap Kekuatan Arogan yang jatuh  dengan 4 November 2022, menegaskan bahwa musuh Iran dalam beberapa pekan ini melancarkan “perang gabungan”  dan terjun ke lapangan untuk melumpuhkan bangsa Iran, namun bangsa ini dapat mematahkan aksi mereka.

Dalam pertemuan pada hari Rabu (2/11) itu dia mengutip pernyataan bersama Kementerian Intelijen dan badan intelijen IRGC bahwa musuh Iran memiliki plot untuk Teheran dan berbagai kota Iran lain, namun gagal berkat kewaspadaan bangsa Iran.

Ayatullah Khamenei juga menyinggung pembunuhan jenderal legendaris Iran Qassem Soleimani oleh AS pada awal 2020. Menurutnya, AS bangga dengan kejahatan ini.

Dia juga mengutuk pemerintah AS karena mendukung pembunuhan Zionis terhadap ilmuwan nuklir Iran serta pembuan miliaran dolar aset Iran di AS dan di tempat lain.

“Tentu saja, kami tidak pernah melupakan beberapa insiden (kejahatan AS) dan tidak akan pernah melupakannya,” ujar  Ayatullah Khamenei.

Menyinggung sumpah Iran untuk membalas dendam atas pembunuhan Jenderal Soleiman, dia menegaskan, “Mengenai kesyahidan Soleimani, kami mendukung apa yang telah kami katakan dan itu akan ditindaklanjuti pada waktu yang tepat.”

Ayatullah Khamenei menilai AS salah perhitungan dalam berbagai persoalan dunia, termasuk invasi mereka ke Irak dan Afghanistan, dan itu menandai kejatuhan AS. AS berusaha menempatkan orang-orang AS atau agen mereka yang bertanggung jawab atas urusan di Irak, namun situasi Irak sekarang serta kehadiran politisi Irak yang berkuasa ternyata bukanlah apa yang diharapkan oleh AS.

Dia juga menyebut kekandasan AS di Suriah dan Lebanon, khususnya dalam masalah pengaturan saluran gas baru-baru ini, sebagai contoh lain dari kesalahan AS dalam membuat perhitungan.

Mengenai serangan teror ISIS terhadap para peziarah di Shiraz pada 26 Oktober lalu serta kerusuhan di Teheran yang menjatuhkan sejumlah korban jiwa, Ayatullah Khamenei menegaskan bahwa para pelaku harus diidentifikasi dan dihukum.

Dia mengecam kebungkaman pihak-pihak pengaku peduli HAM terhadap tragedi teror Shiraz, dan mempertanyakan kejujuran mereka dalam isu HAM.

Ayatullah Khamenei menyerukan penguatan produksi konten untuk media, “jihad elaborasi” dan perencanaan untuk menghadapi musuh yang sensitif terhadap kata-kata dan nama tertentu di bidang ini. (mm/tasnim/presstv)


Sumber Utama : https://liputanislam.com/internasional/timur-tengah/ayatullah-khamenei-tegaskan-lagi-pembalasan-darah-jenderal-soleimani/

Ditangkap Aparat Keamanan Iran, Ini Pengakuan Terduga Pelaku Teror Shiraz

Shiraz, LiputanIslam.com   Orang kedua yang diduga sebagai pelaku serangan teror di sebuah makam suci di kota Shiraz, Iran selatan, memberi pengakuan dalam sebuah video yang dirilis oleh pemerintah Iran, Rabu (2/11).

Terduga bernama Mohammad Ramid Rashidi diketahui berada di luar negeri dan kemudian masuk ke Iran sebelum terjadi tragedi teror di Makam Shah Cheragh (Sayid Ahmad bin Musa Al-Kadhim) pada 26 Oktober. Dia berhasil diringkus oleh aparat keamanan melalui operasi rumit intelijen dan berkat laporan dari masyarakat.

Dalam video pengakuannya di depan aparat dia mengatakan; “Saudaraku telah memperkenalkan saya kepada ISIS. Abdullah dari pihak ISIS berkomunikasi dengan saya. Dia mengatakan bahwa adanya kerusuhan (pasca kematian Mahsa Amini) merupakan saat terbaik untuk melancarkan operasi (teror) di Iran, dan Shiraz dipilih sebagai tempat melancarkan operasi ini.”

Dia bercerita; “Abdullah mengatakan, ‘Kami telah memutuskan untuk kami lakukan operasi ini di Shiraz, karena itu dalam waktu dekat kami akan mengirim sebuah titipan untukmu’, dan setelah pengiriman itu diketahui bahwa mereka (SIS) mengirimkan senjata kepada saya.”

Rashidi menambahkan, “Mereka juga mengirim seorang pria untuk melaksanakan operasi. Ketika tiba dia mengontak saya, dan sayapun menunjukkan kepadanya semua pintu masuk, kawasan sekitar Shiraz, dan Haram Shah Cheragh. Ketika mencapai pintu masuk dia mengeluarkan senapan dari rangsel dan mulai melepaskan tembakan.”

Rashidi yang berperan sebagai pendukung serangan teror Shiraz itu juga mengatakan; “Saya sama sekali tak mengira akan ada orang yang mengetahui ihwal operasi ini. Pukul 3 dini hari saya ditangkap oleh intelijen Iran.”

Menurut laporan situs berita Tasnim, pada hari Rabu 26 Oktober saat tiba waktu shalat Maghrib seorang pria bersenjata memasuki Makam Shah Cheragh dan menembaki para peziarah hingga jatuh sejumlah korban gugur dan luka.

Pria itu masuk melalui pintu masuk Bab Al-Ridha dan sempat berhadapan dengan pelayan yang ada di situ. Pria itu menembak kaki pelayan dan bergegas menuju ruang Shabeshtan Imam Khomaini. Setelah berada di ruang makam dia menembaki para peziarah yang berlindung ke arah pusara hingga akhirnya teroris itu ditangkap oleh pasukan reaksi cepat dari kepolisian.

Serangan ini menjatuhkan korban gugur sebanyak 13 orang (sebelumnya dilaporkan 15 orang) dan korban luka 30 orang. (mm/tasnim)


Sumber Utama : https://liputanislam.com/internasional/timur-tengah/ditangkap-aparat-keamanan-iran-ini-pengakuan-terduga-pelaku-teror-shiraz/ 

Arab Saudi Dikabarkan AS Bersiaga Menghadapi Serangan Iran

Washington, LiputanIslam.com   Seorang juru bicara Dewan Keamanan Nasional Amerika Serikat (AS) menyatakan negara ini prihatin atas adanya ancaman dari Iran terhadap Arab Saudi, dan tidak akan ragu untuk menanggapi jika dirasa perlu.

“Kami prihatin atas ancaman ini, dan kami terus berkomunikasi dengan Saudi melalui saluran militer dan intelijen. Kami tidak akan ragu untuk bertindak membela kepentingan dan mitra kami di kawasan,” ujarnya.

Sebelumnya, surat kabar AS Wall Street Journal (WSJ) melaporkan bahwa Arab Saudi telah bertukar informasi intelijen dengan AS mengenai hal ini.

Tanpa menyebutkan nama, WSJ mengutip pernyataan para pejabat bahwa Arab Saudi telah bertukar informasi intelijen dengan AS yang memperingatkan adanya kemungkinan serangan segera Iran terhadap target-target di Saudi.

Para pejabat itu menambahkan bahwa AS, Arab Saudi dan negara-negara tetangganya menaikkan tingkat siaga pasukan militer setelah ada peringatan tersebut.

Surat kabar itu mengutip pernyataan Dewan Keamanan Nasional AS bahwa Washington “prihatin” atas peringatan yang datang dari Arab Saudi dan siap menanggapi jika Iran menyerang.

Seorang juru bicara dewan itu mengatakan, “Kami prihatin atas  ancaman tersebut, dan tetap berhubungan terus-menerus melalui saluran intelijen dan militer dengan Arab Saudi.”

Para pejabat Saudi menyatakan Iran sedang bersiap melancarkan serangan terhadap Saudi dan kota Erbil di Irak utara terkait dengan gelombang protes yang terjadi di Iran sejak September.

Beberapa waktu lalu Iran telah menyerang Irak utara dengan puluhan rudal balistik dan drone sejak akhir September.

Teheran secara terbuka menyalahkan kelompok separatis Kurdi Iran yang berbasis di Irak utara karena mengobarkan kerusuhan di Iran. (mm/raialyoum)


Sumber Utama : https://liputanislam.com/internasional/timur-tengah/arab-saudi-dikabarkan-as-bersiaga-menghadapi-serangan-iran/

Iran Ingatkan Eropa Soal Rencana Blacklist IRGC sebagai Organisasi Teroris

Teheran, LiputanIslam.com  Pemerintah Iran melalui juru bicara Kementerian Luar Negerinya, Senin (31/10), memberi peringatan keras ihwal usulan yang sedang dipelajari oleh Jerman dan Uni Eropa di Brussel untuk memasukkan Korps Garda Revolusi Islam (IRGC) Iran ke dalam daftar organisasi teroris.

Uni Eropa sebelumnya telah memberlakukan sanksi terhadap entitas dan pejabat Iran terkait dengan perlakuan terhadap para pelaku aksi protes dan kerusuhan pasca kematian wanita muda Iran bersuku Kurdi Mahsa Amini.

Menanggapi pertanyaan tentang tindakan tambahan yang mungkin diambil Berlin dan Brussel terhadap Teheran, Menteri Luar Negeri Jerman Annalena Baerbock Ahad lalu mengatakan kepada saluran ARD; “Kami akan menyiapkan paket sanksi tambahan, dan kami juga mempelajari bagaimana kami dapat menyenaraikan Korps Garda Revolusi Iran dalam daftar organisasi teroris.”

Menanggapi hal ini, Juru bicara Kementerian Luar Negeri Iran Nasser Kanaani menegaskan, “IRGC adalah kekuatan militer resmi Republik Islam, dan langkah (yang diusulkan Eropa) ini sepenuhnya ilegal.”

Sementara itu, Kementerian Luar Negeri Iran mengumumkan sanksi terhadap 10 individu dan 4 entitas AS atas tindakan mereka melanggar HAM, mendukung terorisme dan menghasut kekerasan terhadap bangsa Iran dalam kerusuhan belakangan ini.

Kementerian Luar Negeri Iran mengatakan sanksi itu dijatuhkan sejalan dengan undang-undang bertema “Melawan Pelanggaran HAM AS dan Tindakan Petualangan dan Teroris” yang disahkan oleh Parlemen Iran pada tahun 2017. (mm/raialyoum/presstv)

Pasukan IRGC

Sumber Utama : https://liputanislam.com/internasional/timur-tengah/iran-ingatkan-eropa-soal-rencana-blacklist-irgc-sebagai-organisasi-teroris/

Teroris ISIS Klaim Bertanggung Jawab atas Serangan Teror di Shiraz, Republik Islam Iran

Iran, ARRAHMAHNEWS.COM Lima belas orang tewas dan beberapa lainnya terluka di Shiraz, Iran, setelah seorang teroris menyerang Makam Shah Cheragh pada hari Rabu, (26/10/2022). ISIS telah mengklaim bertanggung jawab atas serangan itu.

Kantor berita resmi Iran IRNA melaporkan bahwa diantara para korban adalah dua anak dan satu wanita. “Penyerang tunggal menembak tanpa pandang bulu ke arah peziarah di dalam makam,” kata polisi FarsNews.

BACA JUGA:

Penyerang adalah warga negara asing, menurut Kantor Berita Nour, yang berafiliasi dengan keamanan Iran. Sumber keamanan mengatakan pria bersenjata itu adalah teroris Wahabi yang menggunakan kerusuhan di negara itu untuk melakukan serangan.

ISIS Klaim Bertanggung Jawab atas Serangan Teror di Shiraz, Iran

Teror di Shiraz, Iran

Salah satu anak yang selamat dari serangan itu, Artin, menyatakan kepada media lokal, “(Saya bersama) orang tua dan saudara laki-laki saya. Kami masuk ke mobil, mereka (pria bersenjata) mulai menembak.”

ISIS, sebuah organisasi teroris radikal, di saluran Telegram kemudian mengklaim telah membunuh 20 orang dan melukai puluhan lainnya di makam Shah Cheragh. (ARN)

Sumber Utama : https://arrahmahnews.com/2022/10/27/isis-klaim-bertanggung-jawab-atas-serangan-teror-di-shiraz-iran/

Klik Saatnya "KadRun" berjaya di Indonesia 

Klik juga Kerajaan Arab Saudi Wahabi Salafi : Maulid Nabi "DiLarang", Halloween "DiPerbolehkan" ??? 

Klik Memilih Pemimpin itu seperti ANIES ???!!!

Klik KEBOHONGAN atau Fakta

Juga Klik "Mengharap Jadi Presiden" atau Menjadi "Pemimpin Oligarki para Mafia" ???!!!

Klik Cukup "Jualan Agama", maka "Gampang Bodohi" masyarakat, Masa Sih ??!! 

KLIK FAKTA atau HOAX kasus CHAT MESUM Habib Riziek dan Firza !!!!! 

Klik juga PETUNJUK !!! Jokowi penentu 2024

Klik Resesi Dunia : Berita Luar Negeri

Juga Klik Indonesia Memanggil !!! ... Tapi bukan jadi tahanan KPK ???

Klik juga di "PERANG BINTANG" 

Juga Klik Banua Banjar Terkini !!!

Klik 2024 pertarungan Ideologi PANCASILA vs Ideologi Khilafah versi ormas terlarang !!!!! 

Juga klik Sukseskan MTQ ke-29 , 10-19 Oktober 2022 di KalSel

Klik BLUNDER atau apa ?

Klik juga MAHSA AMINI & Politik Identitas di Indonesia .... !!!  

Klik Ganjar "MELAWAN" Anies ???!!!???

Klik Peran "Mantan kader GOLKAR" tentukan Anies jadi CAPRES

Kaitan dengan mantan kader golkar klik disini

Klik juga "Pander Wara" (Ngomong Doang), gugat ibukota ke Banjarbaru, malah Gugatan dicabut duluan ??!!??

Bukti UAS selalu di Undang di birokrasi KalSel :

- https://apahabar.com/2020/03/tablig-akbar-di-hari-jadi-banjarbaru-pemkot-undang-uas-dan-guru-zuhdi/

- https://apahabar.com/2022/09/uas-ke-banjarmasin-harapan-harjad-ke-496/ 

- https://kalsel.antaranews.com/berita/323021/jamaah-padati-dakwah-subuh-uas-di-masjid-agung-al-anwar-marabahan

- https://www.beritapembaruan.id/2021/11/tiga-tahun-penantian-akhirnya-dai.html 

- Video Ustadz Abdul Somad Anti NKRI & Dukung Khilafah, Pengurus HTI Riau

- Ustadz Abdul Somad hina salib kristen

Klik Politik Lagi ???!!! 

Juga klik MUSUH Republik Islam Iran & Republik Indonesia "Sama", yaitu "HOAX"

Klik Fokus untuk Daerah Sendiri, karena daerah menjadi Baik dan Benar maka Negarapun menjadi BENAR 

KLIK juga Belum 2024 "Sudah Panas", Rakyat Indonesia wajib "MIKIR"

Klik Memahami "Masalah" di KalSel

Juga Klik Turun Gunung atau ???

Klik BJORKA dianggap "PAHLAWAN" atau "PENJAHAT" ..???!!!

Klik juga Koq Tarif PDAM BISA NAIK ??? padahal dari 52 Kelurahan, cuma 8 Kelurahan yang SETUJU itupun "Bersyarat"

Klik 12 September 2022 DEMO bawa-bawa nama Rakyat ???!!!

Juga Klik DEMO bela Rakyat atau BELA para MAFIA ???!!!

Klik juga Indonesia kembali "BERJAYA", masa Jokowi lagi ??

Klik Tuntutan RAKYAT ??? atau Tuntutan yang ditunggangi para MAFIA !!!!!

Juga Klik Pengertian Istilah Baby boomers, X, Y, Z, dan Alpha

Klik juga BERSYUKUR kepada TUHAN SANG MAHA SEGALANYA, Emang yang DEMO sudah BERSYUKUR ???!!!

Klik PAHAMI baru EKSEKUSI !!!!!

Klik juga KACAU atau Apa ??!!

Klik Sayap-Sayap Patah pro DENSUS 88 atau Anda Bela Teroris berbaju Agama !!?? 

Klik Mahasiswa DEMO terus ??!!! Memang punya SOLUSI?? atau Malah bikin rakyat tambah sengsara !!!!!

KLIK Ustadz Abdul Somad sang "Ustadz Kontroversial" kembali diundang Kepala Daerah di KalSel WARNING!! Politik Identitas Bermain, Benarkah??!! 

KLIK juga KalSel dalam Berita

Juga KLIK Kadrun itu Susah "Move On", Joget pun "SALAH" 

Klik ISTANA NEGARA 17an "Ojo dibandingke" VIRAL 

Klik Jangan BACA !!! 

KLIK di Amien Rais bilang "Gangguan Kejiwaan", ternyata Anaknya "Gangguan Jiwa", benarkah ??!!

Juga Klik Citayam Fashion Weeks : Koperasi 212 "penampung" Dana ACT..!!! Benar kah ini ???!!! Pendukung Anies & JIS gimana??

Klik Kenapa Pilih Ganjar ?!!!?

Klik Masih tentang ACT dan PKS, MANULIFE hingga BUMN serta Dana CSR

Klik juga ACT & PKS, Ustadz Bechi dan Gubernur Rasa Presiden !!!

Klik juga Mahasiswa "Bela Rakyat" atau "Bela Cukong yang membacking Mahasiswa" ..??!!!

Klik ACT (Aksi Cepat Tanggap) "TERBONGKAR" , VIRAL #JanganPercayaACT 

Klik juga VIRAL : Gabung PKS "HARAM" bagi GP Ansor !!!

Klik Super Hero Indonesia "Damaikan Dunia" !!!

Klik LITERASI , apa sih artinya ?? 

Klik Indonesia & Ukraina : Pertemuan tete-a-tete atau empat mata  

Silahkan klik Warga KalSel di "Waluhi OLIGARKI Daerah" atau Oligarki Pusat ?!!!

Klik Jejak Anies dan Intoleransi yang BERBAHAYA untuk Indonesia

Klik juga : Dunia HEBOH ... !!!

Silahkan klik Benturkan Agama !!! buat Cebong dan Kampret Berkelahi dan KADRUN Berjaya !!!

Klik RIBUT

klik juga "VIRAL" Film Lady Of Heaven dan VERSI LONDON (Syi'ah London, Sunni AS, HTI London Dll)

KELEBIHAN Bayar ?? VS Korupsi ... !!! 

Klik juga Saatnya Pakai Akal SEHAT, Bukan Pake Kata DUNGU !!!!!! 

Klik juga 2024 saatnya seluruh warga Banua Banjar KalSel turun memberikan suara !!!

Klik juga Politisisasi Agama menghasilkan HOAX yang Terpercaya !!! 

Warga Banua Banjar 2024 pengen yang Baru di parlemen KalSel !!!!

Dosen UNISKA yang terkesan Bela Edy Mulyadi dkk "Hina Kalimantan" bukan mewakili Anak Kalimantan dan DAYAK !!! 

Foto-foto BEM SI (Badan Executive Mahasiswa Seluruh Indonesia) dan simpatisannya ??!!??

DAYAK VIRAL : #MaafBolehSajaProsesHukumTetapBerjalan !!!!! 

Benang Merah DEMO di KalSel !!!

Silahkan klik ini juga : "Operasi Doktrin Terorisme ukhti FPI" : Muhammad Uhaib As’ad Ketua KAMI Kal-Sel sebut Rezim Sekarang "Tidak Berbeda" dengan Rezim ORBA ?!!!

Sebagai pelengkap klik ini juga ya : Fraksi PKS & Demokrat "Jangan Buang Badan" - DEMO : Muhammad Uhaib As’ad , Ahdiat Zairullah hingga Rocky Gerung

Info tambahan Klik juga Ade Armando Doa Kebaikan Untukmu : Cuci Otak "Anak Muda" akhirnya apapun SALAH tanpa AKHLAK

yang ini klik Saatnya PERCAYA TUHAN dan Jokowi !!! Demo 11 April 2022, MAHASISWA atau MAHASEWA ??!!! 

klik juga ini Demo 11 APRIL : Ustadz Ormas Terlarang HTI di "SANJUNG" di KalSel, ini buktinya !!! Benarkah kader Ormas Terlarang HTI !!!

klik ini Yang Batu Siapa ? Yang Tangan Siapa ? Apakah ormas Terlarang HTI dan FPI masih menggurita & "Mencuci otak" warga KalSel 

klik juga ini #JanganMaudiWALUHi

juga ini  Foto-foto BEM SI (Badan Executive Mahasiswa Seluruh Indonesia) dan simpatisannya ??!!??

yang ini juga klik #JokowiSelaluSALAH 

Jangan lupa klik ini juga  Mengenal Wakil Rakyat KALSEL dan Kota Banjarmasin 2019-2024

serta klik ini 2024 : Saatnya Partai baru SUKSES di KalSel hingga Indonesia !!!

klik juga Kalau PKS (Partai Keadilan Sejahtera) "Tumbang" dalam PEMILU 2019 akankah GARBI menjadi "Penggantinya" ??!!  

https://news.detik.com/berita/d-6028229/jenguk-ke-rs-grace-natalie-ungkap-kondisi-terkini-ade-armando

https://gusdurian.net/pernyataan-sikap-jaringan-gusdurian-mengutuk-segala-bentuk-kekerasan/

https://banjarmasin.tribunnews.com/2021/03/27/la-nyalla-mattalitti-dinilai-habib-banua-layak-jadi-presiden-ini-pertimbangannya  

Klik juga videonya dilink dibawah ini :

BONGKAR OTAK DALANG AKSI 11 APRIL

Di bantu share agar masyarakat tidak ikut ikutan🙏🙏 Salam Indonesia Damai

Re-post by MigoBerita/ Kamis/03112022/10.22Wita/Bjm 

Baca Juga Artikel Terkait Lainnya